Cerita Putri Tanjung Rugi Rp800 Juta, Netizen Ungkit Soal Privilege
ZIGI – Nama Putri Tanjung jadi perbincangan di Twitter sejak Selasa malam, 18 Januari 2022. Rupanya, beberapa netizen banyak yang kurang setuju dengan beberapa pernyataan yang pernah diungkap oleh anak Chairul Tanjung ini.
Salah satunya ialah ketika Putri Tanjung bercerita pernah mengalami kerugian hingga Rp800 juta. Ia mengaku sedih hingga mengurung diri di kamar selama dua hari. Seperti apa? Yuk simak artikelnya di bawah ini!
Baca Juga: Profil Putri Tanjung, Merasa Malu Isi ATM Rp1,5 Miliar
Alasan Nama Putri Tanjung Trending di Twitter
Sosok Putri Tanjung sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Selain menjadi anak dari pengusaha konglomerat Chairul Tanjung, Putri juga menjadi pengusaha muda sekaligus staf khusus presiden.
Awal mula nama Putri Tanjung ini jadi trending di Twitter berkat sebuah poster yang diunggah oleh akun Instagram @gadjian pada 19 September 2020. Lalu, poster yang berisi kutipan dari Putri itu diunggah ulang oleh akun Twitter @danaferdianto dan kini sudah disukai hingga 9,5 ribu pengguna.
“Gimana kita bisa tahu risikonya kalau enggak kita ambil? High risk, high return – Putri Tanjung,” bunyi pernyataan Putri Tanjung dikutip Zigi.id pada Selasa, 19 Januari 2022.
Kutipan itu dapat diartikan bahwa semakin seseorang berani mengambil risiko tinggi, maka keuntungan yang didapatkan akan tinggi juga. Namun, beberapa warganet mengatakan bahwa Putri bisa berbicara seperti itu karena ia memiliki privilege sehingga tidak akan masalah jika ingin mengambil risiko tinggi dalam berbisnis.
“Kalau orang kaya mah misal rugi dana abis duit masih ada bokap nyokap. Lah gua? Sekalinya abis, gak ada lagi orang pas-pasan gimana sih,” ujar seorang warganet.
“Enak ya kalau kamu gagal ada back up-an privilege hehehe,” imbuh yang lain.
“Gila pada sewot komentarnya wkwk. Tidak menutup kemungkinan kita yang ‘di bawah’ ketika sudah di atas juga pasti bicara seperti dia. Ini hanya masalah perspektif. Kalau hati lu lapang, yang dibilang Putri ada benarnya kok. Belajar melapangkan hati, support yang masih dalam perjuangan,” komentar yang lain.
Sebagai informasi, ayah Putri Tanjung adalah pemilik CT Corp, perusahaan yang membawahi beberapa anak perusahaan seperti Trans Corp, Bank Mega dan CT Global Resources. Di perusahaan milik ayahnya itu, Putri menjabat sebagai Chief Business Officer (CBO).
Cerita Putri Tanjung Pernah Rugi Rp800 Juta
Belum berhenti sampai situ, warganet juga menyoroti cerita Putri Tanjung di tahun 2019 lalu. Kala itu, ia berbicara dalam acara CNN Indonesia MEET UP bersama BKKBN di Universitas Pancasila. Perempuan 25 tahun ini bercerita soal perjuangannya untuk sukses setelah mulai berbisnis di usia belasan tahun.
“Saya pernah rugi besar sebanyak Rp800 juta karena bisnis. Saat itu saya sedih banget sampai mogok kerja dan mengurung diri di kamar selama dua sampai tiga hari,” kata Putri kala itu.
Namun, Putri melanjutkan bahwa dia bisa bangkit kembali karena ada rasa tanggung jawab pada timnya. Ia harus memberikan gaji pada para karyawannya.
Pernyataan ini juga menjadi bahan kritikan warganet. Mereka mengaku tidak bisa membayangkan bagaimana jika mengalami kerugian sebesar Rp800 juta.
“Rugi Rp800 juta dan mogok kerja? Rakyat kecil mah rugi Rp1 juta mau mogok kerja aja mana bisa, yang ada kerja sambil nangis,” ujar warganet.
“Rugi Rp800 juta, artinya usaha yang dirintis modalnya sudah pasti miliaran. Usia muda, memulai bisnis, modal bermiliaran itu uangnya darimana?” tanya yang lain.
“Rp800 juta mba Putri sama orang lain berbeda letaknya. Jadi nggak bisa disamakan,” imbuh yang lain.
Meski namanya sudah ramai jadi perbincangan publik, Putri Tanjung belum memberikan tanggapan. Namun, ia masih aktif membagikan postingan Instagram terkait berbagai bisnis yang dijalaninya.
Baca Juga: Biodata, Agama, Profesi Guinandra Jatikusumo Calon Suami Putri Tanjung