Ada Bukti Baru CCTV, Mayat Tangmo Nida Batal Dikremasi Hari Ini

Instagram/@melonp.official
Tangmo Nida
14/3/2022, 11.32 WIB

ZIGI – Pihak kepolisian Thailand menemukan bukti baru terkait kasus kematian Tangmo Nida. Ada rekaman CCTV di malam kejadian Tangmo tenggelam ke Sungai Chao Phraya pada Kamis, 24 Februari 2022.

Di samping itu, keluarga dan kerabat telah mengadakan memorial services atau upacara mengenang kematian Tangmo yang berlangsung selama tiga hari 11-13 Maret 2022. Polisi mengatakan bahwa jenazah Tangmo batal dikremasi. Simak artikelnya di bawah ini!

Baca Juga: 10 Potret Rumah Duka Tangmo Nida, Bisa Tampung 1.500 Pelayat

Bukti Baru Kasus Kematian Tangmo Nida

Baru-baru ini, polisi telah mendapatkan rekaman CCTV yang menunjukkan seseorang berdiri dan duduk di belakang speedboat yang dikemudikan di sepanjang Sungai Chao Phraya saat kejadian naas menimpa Tangmo Nida.

Namun, polisi masih harus menyelidiki apakah orang yang berdiri di belakang speedboat tersebut adalah Tangmo. Letjen Pol Jirapat Phumichit selaku komisaris Kepolisian Daerah Provinsi 1 mengatakan bahwa bukti baru tersebut berasal dari video CCTV yang diambil dari sebuah bangunan di tepi Sungai Chao Phraya.

“Bukti ini berguna untuk membantu penyidik mendapatkan kejelasan lebih dalam kasus ini," kata Letjen Pol Jirapat dikutip Zigi.id dari Bangkok Post pada Senin, 14 Maret 2022.

Polisi juga akan meminta ahli dari rumah produksi untuk membantu meningkatkan kejelasan rekaman dan memeriksa koordinat GPS speedboat. Menurut laporan, rekaman seseorang berdiri dan duduk di belakang speedboat tersebut menunjukkan pukul 22.34 waktu setempat.

 

Jenazah Tangmo Nida Batal Dikremasi

Sementara itu, Pol Kol Songsak Raksaksakul selaku direktur Institut Pusat Ilmu Forensik Kementerian Kehakiman mengatakan bahwa lembaga tersebut akan melakukan otopsi ulang jenazah Tangmo Nida seperti permintaan ibunya, Panida.

Lembaga itu juga akan mengundang dokter dari lembaga lain untuk bergabung. Oleh karena itu, jenazah Tangmo akan disimpan di RS Universitas Thammasat.

“Jenazahnya akan disimpan di Rumah Sakit Universitas Thammasat dan pemeriksaan ulang diharapkan selesai tidak kurang dari 30 hari,” kata Kolonel Pol Songsak.

Jenazah Tangmo seharusnya dikremasi hari ini Senin, 14 Maret 2022. Namun pada hari Sabtu, Panida meminta penyelidik untuk memindahkan mayatnya ke institut untuk pemeriksaan ulang.

Trairit Temahiwong, kepala Departemen Investigasi Khusus (DSI), mengatakan DSI akan menyelidiki kasus ini jika keluarga Tangmo meminta departemen untuk melakukannya.

Diberitakan sebelumnya, pihak kepolisian akan menutup kasus Tangmo Nida pada Jumat, 11 Maret 2022. Hal itu lantaran polisi menemukan bukti bahwa pemilik yang bernama Tanupat dan pengemudi speedboat yakni Phaiboon lalai sehingga menyebabkan Tangmo Nida meninggal.

Bukti tersebut juga menunjukkan bahwa Tangmo meninggal karena kecelakaan, bukan pembunuhan. Namun, banyak publik yang meminta kasus tidak ditutup karena banyaknya kejanggalan. Hingga saat ini, penyelidikan kematian Tangmo Nida masih bergulir dan polisi Thailand belum mengumumkan secara resmi kasus ini ditutup.

Baca Juga: Link Streaming Prosesi Pemakaman Tangmo Nida yang Digelar 3 Hari