Ali Ngabalin: Jangan Ragukan Integritas Keislaman Erick Thohir

Ali menjelaskan, lobi yang dilakukan Erick Thohir terhadap FIFA hanya sebatas agar perhelatan akbar Piala Dunia U-20 bisa tetap dilaksanakan, tidak ada hubungannya dengan keislaman.
Anshar Dwi Wibowo
1 April 2023, 11:48
Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersiap memberikan keterangan pers usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/3/2023). Pada pertemuan itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir melaporkan hasil pertemuan dengan Preside
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersiap memberikan keterangan pers usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (31/3/2023). Pada pertemuan itu Ketua Umum PSSI Erick Thohir melaporkan hasil pertemuan dengan Presiden FIFA Gianni Infantino menyusul dicabutnya status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin meminta publik tidak meragukan integritas keislaman dan ke-Indonesiaan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Hal ini terkait upayanya menemui FIFA agar Indonesia tetap bisa menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

“Ini anak-anak terbaik. Pak Erick itu usia muda tapi punya kecerdasan berpikir, integritasnya kepada Islam dan Indonesia luar biasa,” kata Ali Ngabalin, Rabu (29/3), dikutip dari Republika.co.id.

Ali menjelaskan, lobi yang dilakukan Erick Thohir terhadap FIFA hanya sebatas agar perhelatan akbar Piala Dunia U-20 bisa tetap dilaksanakan. Hal tersebut tidak ada hubungannya dengan keislamannya.

“Erick Thohir lobi FIFA agar piala dunia tetap dilaksanakan. Kok kita dituduh Yahudi, zionis, mendukung Israel, keislaman kita diragukan,” katanya.

Menurut Ali Ngabalin, Erick Thohir merupakan sosok dengan kepemimpinan dan manajerial yang baik, serta mampu membuat keputusan yang tepat. Karena itu, Erick yang juga merupakan Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah itu pun dipercaya Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjabat sebagai Menteri BUMN.

Jokowi telah meminta masyarakat Indonesia menghormati keputusan FIFA yang membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Ia juga mengatakan telah meminta Ketua Umum PSSI Erick Thohir agar terus berupaya maksimal agar sepak bola Indonesia tak terkena sanksi dari FIFA.

“Saya telah meminta Ketua Umum PSSI Bapak Erick Thohir untuk terus berupaya semaksimal mungkin agar sepak bola Indonesia tidak terkena sanksi. Termasuk kesempatan untuk menjadi tuan rumah event-event internasional lainnya,” ujar Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (30/3/2023). 

Selain itu, Jokowi juga meminta masyarakat agar menjadikan insiden ini sebagai pembelajaran yang berharga bagi persepakbolaan nasional. “Jadikan hal ini sebagai pembelajaran berharga bagi kita semuanya, bagi persepakbolaan nasional Indonesia,” kata dia.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...