10 Rekomendasi IPA untuk Tingkatkan Produksi Migas

Aria W. Yudhistira
9 Desember 2014, 16:31
Katadata
KATADATA | Arief Kamaludin
Indonesia Petroleum Association memberikan 10 rekomendasi agar Indonesia dapat meningkatkan produksi minyak dan gas bumi.

KATADATA ? Sejak 2004, Indonesia sudah menjadi importir bersih (net importer) minyak. Hal ini seiring terus menurunnya produksi minyak di dalam negeri. Kini produksi minyak Indonesia hanya sekitar 790 ribu barel per hari, jauh lebih rendah dari konsumsi per hari yang mencapai 1,6 juta barel per hari.

Presiden Indonesia Petroleum Association (IPA) Lukman Mahfoedz, ada 10 rekomendasi yang disarankan kepada pemerintah guna meningkatkan produksi minyak dan gas (migas).IPA merupakan asosiasi yang mewadahi pemain-pemain di industri hulu migas Indonesia. 

Pertama, peningkatan eksplorasi. Hal ini dapat diberikan dengan memberikan kemudahan kepada investor, seperti dalam pembebasan lahan.

Kedua, melakukan perubahan regulasi, terutama penyederhanaan peraturan di sektor migas. Saat ini, kata Lukman, terdapat 70 perizinan investasi di sektor migas dengan  melibatkan 17 instansi.

Selain itu investor harus melalui 284 proses sampai akhirnya investasi tersebut terealisasi. ?Kami ingin itu dikurangi,? katanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Selasa (9/12).

Rekomendasi ketiga adalah pemerintah harus menawarkan kontrak-kontrak yang lebih atraktif kepada investor. Maksudnya adalah memberikan insentif kepada investor yang melakukan eksplorasi di daerah-daerah yang sulit seperti laut dalam dan butuh teknologi tinggi.

Halaman:
Reporter: Arnold Sirait
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...