Cek Data: Di Mana Lokasi Gereja di Kabupaten Lebak?

Reza Pahlevi
24 Desember 2022, 07:20
Relawan menata pohon natal di Gereja Kristen Pasundan Rangkasbitung, Lebak, Banten, Selasa (20/12/2022). Sejumlah gereja di Lebak mulai melakukan berbagai persiapan untuk menyambut perayaan Natal Tahun 2022.
ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/aww.
Relawan menata pohon natal di Gereja Kristen Pasundan Rangkasbitung, Lebak, Banten, Selasa (20/12/2022). Sejumlah gereja di Lebak mulai melakukan berbagai persiapan untuk menyambut perayaan Natal Tahun 2022.

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya menjadi buah bibir. Penyebabnya dia meminta umat Kristiani yang tinggal di Kecamatan Maja untuk beribadah Natal di Kecamatan Rangkasbitung. Permintaan tersebut lantaran tidak ada izin beribadah Natal selain di gereja. 

Kontroversi

Permintaan bupati tersebut dianggap sebagai larangan bagi umat Kristiani di Kecamatan Maja untuk beribadah. Namun Iti membantah tudingan itu. Menurut dia, permintaannya mengacu pada keputusan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Provinsi Banten. 

Keputusan tersebut berdasarkan belum adanya gereja dengan izin resmi yang dibangun di Maja. “Kami tidak menghalangi ibadah, tapi di rumah ibadah sesuai peruntukannya. Ruko, tempat permukiman, kami mohon maaf nggak diizinkan, sesuai dengan hasil musyawarah,” kata Iti dikutip dari Suara, Rabu, 14 Desember 2022.

Sebelumnya, ada dua komunitas umat Kristiani yang berencana melakukan perayaan ibadah Natal di Eco Club yang berada di kompleks perumahan Citra Maja Raya. Iti mengimbau agar umat Kristiani di Maja melakukan ibadah Natal di Rangkasbitung karena semua gereja yang ada di Kabupaten Lebak terpusat di wilayah itu.

Faktanya

Kabupaten Lebak, Banten memang minim fasilitas beribadah umat Kristiani. Dalam Kabupaten Lebak dalam Angka 2021, hanya ada total enam gereja di kabupaten seluas 3.305 km2 tersebut pada 2020. 

Lokasi keenam gereja terpusat di Rangkasbitung. Artinya, total 2.379 warga beragama Kristen Katolik dan Protestan di 28 kecamatan di Kabupaten Lebak hanya memiliki pilihan untuk beribadah di gereja resmi yang berada di Rangkasbitung. Kondisi serupa juga dialami 1.745 umat Budha yang hanya memiliki satu vihara di Rangkasbitung. 

Made with Flourish

Jika diukur tingkat rasionya, rata-rata setiap satu gereja Katolik di Lebak menampung 516 jamaah. Sedangkan gereja Protestan sebesar 274 jamaah per rumah ibadah. 

Rasio untuk gereja Protestan ini sebenarnya lebih kecil jika dibandingkan dengan rasio masjid dan musala. Akan tetapi, masjid dan musala tersebar di seluruh wilayah sehingga tidak menyebabkan umat Islam kesulitan ketika akan beribadah. 

Sementara dengan lokasi gereja yang terpusat di Rangkasbitung, membuat warga di luar Rangkasbitung hanya dapat beribadah di gereja tidak resmi. Warga biasanya menggunakan rumah atau rumah toko (ruko) sebagai tempat ibadah. 

Belum adanya data jumlah penduduk berdasarkan agama di tiap kecamatan di kabupaten Lebak. Ini menyulitkan untuk memetakan kebutuhan rumah ibadah seperti di gereja di luar Rangkasbitung. 

Namun berdasarkan penelusuran di Google Maps ditemukan sejumlah tempat peribadatan Kristen di luar Rangkasbitung. Kemungkinan tempat ibadah ini bersifat sementara atau darurat. Misalnya, ada enam gereja di Kecamatan Maja, di kawasan perumahan yang umatnya dilarang menyelenggarakan ibadah Natal, yaitu Citra Maja Raya. 

Lalu, ada dua gereja di Kecamatan Cibeber dan satu lagi di Kecamatan Bayah. Adanya gereja di luar Rangkasbitung ini menunjukkan kebutuhan gereja tidak terbatas di Rangkasbitung saja.

Persoalannya, jarak antara ketiga kecamatan ini dan Rangkasbitung terbilang jauh. Jarak antara perumahan Citra Maja Raya ke gereja-gereja di Rangkasbitung dapat mencapai 19 kilometer (km). Jarak dari gereja di Cibeber dan gereja di Kecamatan Bayah bahkan lebih jauh lagi.

Dua gereja di Cibeber berdasarkan Google Maps adalah Gereja Bukit Selaka dan Gereja St Josef yang lokasinya berdekatan satu sama lain. Jika perayaan Natal hanya dibatasi di Rangkasbitung, ini berarti perjalanan untuk beribadah Natal bagi umat dua gereja ini mencapai 127 km dengan waktu tempuh lebih dari tiga jam.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...