Enam Vaksin Covid-19 yang Disetujui WHO

Andrea Lidwina
14 Juni 2021, 09:10

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memberikan izin penggunaan darurat untuk enam vaksin Covid-19 sejak akhir 2020. Izin terbaru diberikan pada vaksin produksi Tiongkok, yakni Sinovac. Berdasarkan hasil uji klinis fase III di Indonesia, vaksin Sinovac memiliki efikasi 65,3% setelah suntikan dosis kedua.

Sementara vaksin asal Tiongkok lainnya, Sinopharm, sudah lebih dulu mendapatkan izin darurat. Vaksin ini diberikan sebanyak dua dosis, dengan interval antardosis yang dianjurkan selama 3-4 pekan. (Baca: Vaksin Ampuh Lawan Varian Baru Corona)

Lalu, dua vaksin buatan perusahaan Amerika Serikat memperoleh izin yang sama. Moderna punya efikasi 92% dari dua dosis. Sedangkan Janssen dengan efikasi 66,9% dari satu dosis.

Sementara itu, vaksin Covid-19 Pfizer/BioNTech dan AstraZeneca/Oxford merupakan yang paling awal mendapatkan izin darurat. WHO memberikan izin tersebut untuk Pfizer/BioNTech pada 31 Desember 2020. (Baca: Awas, Ada Varian Hibrida Virus Corona!)

Kemudian izin AstraZeneca/Oxford keluar pada 15 Februari 2021. Keduanya pun memiliki kapasitas produksi terbesar pada tahun ini, masing-masing dengan tiga miliar dosis dan 2,1 miliar dosis.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami