Semburan Gas Setinggi 20 Meter di Aceh Berhasil Dikendalikan

Anggita Rezki Amelia
23 Januari 2019, 18:47
Pipa gas
Arief Kamaludin|KATADATA

Dinas ESDM Aceh menyampaikan adanya semburan gas di Desa Tanjung Menyo Kecamatan Jamboe Aye Aceh Utara pada Rabu (23/1). Semburan tersebut terjadi akibat pengeboran sumur gas yang dilakukan warga di sekitar pemukiman warga dengan tinggi semburan 20 meter (m).

Akan tetapi, Kepala Dinas ESDM Aceh Mahdinur mengatakan saat ini semburan gas tersebut terus mengecil volumenya. “Informasi terakhir yang kami terima sekitar pukul 11.00 bahwa semburan sudah mulai menurun sekitar 3 meter yang sebelumnya mencapai lebih kurang 20 meter,” kata dia berdasarkan siaran pers yang diterima Katadata.co.id, Rabu (23/1).

Semburan tersebut bisa dikendalikan karena reservoir gas tergolong dangkal, atau biasa disebut gas rawa, yang luasnya terbatas.  Mahdinur pun menyampaikan sumur yang dibor itu bukan berasal dari reservoir Arun atau South Lhoksukon yang merupakan wilayah kerja Pertamina Hulu Energi (PHE).

Kepala Pelaksana BPBA Teuku Ahmad Dadek juga mengatakan semburan yang terjadi pukul 09.00 WIB itu  sudah berhenti. Meski begitu, langkah penting dalam menangani semburan ini, salah satunya mengungsikan masyarakat di sekitar tempat kejadian.

Ada 10 Kepala Keluarga (KK) yang diungsikan ke tempat yang lebih aman.  Mengenai jumlah korban terdampak dan kerugian material masih dalam tahap pendataan.

Menurut Ahmad, kejadian seperti ini sering terjadi di wilayah Aceh karena banyaknya gas-gas dangkal yang terjebak di bawah tanah atau rawa ketika digali masyarakat. Agar tidak terjadi lagi, Ahmad meminta kepada masyarakat untuk mengurus izin yang dibutuhkan sebelum dilakukan pengeboran.

(Baca: Ada Semburan Gas, Pertamina Tutup Sumur di Indramayu)

Beberapa waktu lalu hal yang sama juga terjadi di daerah Aceh lainnya seperti di Meulaboh. Bahkan, di Aceh Timur ledakan sumur minyak membawa korban puluhan orang meninggal dunia pada tahun lalu.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...