Tahun Depan, Lifting Migas 13 Kontraktor Diprediksi Turun

Anggita Rezki Amelia
28 Agustus 2018, 11:50
Rig Minyak
Katadata

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memproyeksikan produksi siap jual (lifting) 13 kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) utama akan turun di tahun depan. Salah satu penyebabnya adalah kondisi lapangan yang sudah tua.

Delapan dari 13 kontraktor itu merupakan penghasil minyak bumi. Kemudian sisanya memproduksi gas bumi.

Kontraktor penghasil minyak yang lifting-nya turun tahun depan adalah PT Chevron Pacific Indonesia di Blok Rokan.  Tahun depan, mereka hanya bisa menjual 180 ribu barel per hari (bph). Padahal, dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018, targetnya bisa mencapai 213.551 bph.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Wisnu Prabawa Taher mengatakan Blok Rokan merupakan blok tua yang memiliki tantangan tersendiri. Misalnya adalah keterangkatan air ketika memproduksi minyak ternyata bisa mencapai 98%. "Salah satu yang dipahami lapangan cukup mature, jadi yang dilakukan adalah optimalisasi," kata dia kepada Katadata.co.id, Senin (27/8).

Kontraktor kedua yakni PT Pertamina EP yang hanya me-lifting minyak 82 ribu bph, adapun tahun ini sebesar 85.869 bph. Ketiga, lifting minyak PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) di Blok Mahakam sebesar 48 ribu bph, lebih rendah dari target tahun ini 48.271 bph.

Direktur PT Pertamina Hulu Mahakam Ida Yusmiati mengatakan target lifting Blok Mahakam tahun depan masih belum final. "Angkanya masih dalam tahap diskusi," kata dia, Senin (27/8).

Keempat, lifting minyak PHE ONWJ di Blok ONWJ sebesar 32.500 bph, turun dari target tahun ini 33.000 bph. Kelima, target lifting minyak Medco E&P Natuna di Blok B South Natuna turun menjadi 17.353 bph, dari tahun ini 18.600 bph.

Keenam, Chevron Indonesia Company sebesar 11.248 bph, atau turun dari target tahun ini sebesar 13.000 bph. Ketujuh, BOB PT Bumi Siak Pusako-Pertamina Hulu yang mengelola blok Coastal Plain Pekanbaru (CPP) tahun depan ditargetkan sekitar 8.480 bph, padahal di APBN tahun ini liftingnya ditargetkan 10.970 bph.

Kedelapan, Petronas Carigali (Ketapang) Ltd di Blok Ketapang tahun depan lifting-nya diperkirakan sekitar 11.730 bph. Padahal target tahun ini 14.433 bph.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...