Arcandra Resmikan Pembangunan Pipa Gas Grissik-PUSRI

Anggita Rezki Amelia
29 Agustus 2017, 20:11
Arcandra ESDM
Arief Kamaludin (Katadata)

Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar meletakkan batu pertama (groundbreaking) pembangunan pipa gas Grissik-PUSRI di PT Pupuk Sriwidjaja Palembang (PUSRI). Proyek yang dibandung PT Pertamina Gas (Pertagas) ini akan mengalirkan gas untuk kebutuhan energi dan bahan baku PUSRI.

“Pembangunan pipa gas ini menjadi penting karena akan berpengaruh besar kepada produksi PUSRI yang tentunya akan berdampak pada ketahanan pangan Indonesia,”ujar Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar dalam keterangan resminya, Selasa (29/8).

(Baca: BPH Akan Lelang Empat Proyek Pipa Gas)

Pipa Gas Grissik – PUSRI akan dibangun dengan panjang 176 km dan berdiameter 20 inchi dimulai dari Grissik Gas Plant ConocoPhillips (COPI) hingga ke PUSRI di Palembang. Sumber gas untuk ruas ini adalah dari Lapangan Grissik COPI yang menggantikan beberapa kontrak gas yang akan habis di tahun 2018.

Pipa Grissik-PUSRI nantinya akan mengalirkan gas ke PUSRI sebesar 30 MMSCFD di tahun 2018 sebagai awalan dan bertambah menjadi 70 MMSCFD di tahun 2019. Volume gas sebesar 70 MMSCFD dapat menghasilkan urea sebesar 3.000 ton per hari dengan untuk pabrik urea dengan teknologi terbaru.

Direktur Utama PUSRI Mulyono Prawiro mengatakan perusahaannya memang membutuhkan gas hingga 215 mmscfd untuk PUSRI IB, PUSRI IIB, PUSRI III, dan PUSRI IV. “Kebutuhan PUSRI akan gas alam sangatlah besar. Selain sebagai sumber energi, gas juga diperlukan sebagai salah satu bahan baku utama produksi pupuk,” ujar dia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...