Wamen ESDM Pastikan Blok ONWJ Lebih Untung Pakai Gross Split

Miftah Ardhian
4 Juli 2017, 17:08
Rig
Katadata

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan Blok Offshore North West Java (ONWJ) akan lebih menguntungkan jika menggunakan skema kontrak gross split dibandingkan bagi hasil konvensional. Ini merespon permintaan tambahan bagi hasil dalam kontrak baru.

Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar mengaku telah menghitung ulang keekonomian Blok ONWJ menggunakan skema gross split dan bagi hasil konvensional. Perhitungan ini sudah memasukkan bagi hasil sesuai yang diminta Pertamina.

(Baca: Pemerintah Siap Negosiasikan Porsi Bagi Hasil Skema Gross Split)

Meski tidak menyebut secara gamblang besaran bagi hasil, menurut Arcandra, hasil perhitungan itu menyebutkan skema gross split lebih baik. "Saya sudah menghadirkan Bapak Direktur Utama Pertamina (Elia Massa Manik) dan Direktur Hulu (Syamsu Alam), bahwa Blok ONWJ menggunakan gross split lebih untung," ujar dia saat ditemui usai acara halal bi halal di Jakarta, Selasa (4/7).

Direktur Hulu Pertamina Syamsu Alam mengatakan perusahaannya memang meminta tambahan bagi hasil sebesar lima persen untuk blok ONWJ. Ini sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 8 tahun 2017, pasal 7. 

Presiden Direktur PHE Gunung Sardjono pernah mengatakan alasan meminta tambahan bagi hasil karena ada biaya yang belum dibayar pemerintah pada kontrak sebelumnya. Total nilainya mencapai US$ 452 juta.

Halaman:
Reporter: Miftah Ardhian
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...