Pemasangan Alat Ukur Produksi Minyak Bumi Mundur Bulan Depan

Anggita Rezki Amelia
22 Juni 2017, 11:37
Rig
Katadata

Pemasangan alat ukur produksi minyak bumi atau flow meter tampaknya tidak bisa selesai sesuai target Juni ini karena ada beberapa kendala teknis pengadaan. Satuan Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) menyatakan pemasangan itu akan rampung akhir Juli.

Deputi Operasi SKK Migas Fatar Yani Abdurrahman mengatakan pemasangan flow meter saat ini sudah mencapai 50 persen. Salah satu blok migas yang sudah memasang alat itu adalah Rokan di Riau, yang saat ini dikelola oleh Chevron.

(Baca: Jelang Kontrak Berakhir, Chevron Fokus Kerek Produksi Blok Rokan)

Meski kini baru setengah dari target, SKK Migas mengupayakan pekan ketiga bulan Juli pemasangan alat itu sudah selesai semuanya. "Akhir Juli 2017 dengan sejumlah 209 titik lokasi pengukuran," kata dia kepada Katadata, Rabu (21/6).

Jika dirinci, dari 209 itu berada di 174 blok migas produksi dan 35 terminal titik serah minyak dan gas bumi yang siap jual (lifting). Adapun sebanyak 32 perusahaan kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) yang terlibat dalam pemasangan ini. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...