Pemerintah Mulai Operasikan 24 Ribu Jaringan Gas di Surabaya

Anggita Rezki Amelia
8 Mei 2017, 12:24
Jaringan gas rumah tangga
Arief Kamaludin | Katadata

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meresmikan sebanyak 24 ribu jaringan gas (jargas) di kota Surabaya. Pembangunannya menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2016 senilai Rp 221 miliar.

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan pembangunan jargas merupakan salah satu prioritas Presiden Joko Widodo menciptakan pembangunan yang merata bagi masyarakat. "Prioritasnya kami bangun jargas bagi rumah sederhana dan daerah-daerah yang jauh lebih membutuhkan penghematan," kata dia di Surabaya, Minggu (7/5). (Baca: Kementerian ESDM Alihkan Dana Kilang Mini untuk Jaringan Gas)

Surabaya merupakan salah satu dari enam kota yang menjadi lokasi pembangunan jargas dengan dana APBN 2016. Adapun pemerintah menugaskan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk membangun jargas di Kota Surabaya sesuai Keputusan Menteri ESDM No 4823.K/12/MEM/2015. Sementara kota lainnya adalah Batam, Tarakan, Balikpapan, Cilegon, Prabumulih.

Berdasarkan data Kementerian ESDM, dari 24 ribu SR jaringan gas yang terbangun di Surabaya tersebar di beberapa titik lokasi. Perinciannya, pertama, jargas di wilayah Surabaya Timur sebanyak 7.578 SR meliputi Kelurahan Wonorejo, Penjaringan Asri, Kedung Baruk, Kedung Asem dan Medokan Ayu.

Kedua, di wilayah Surabaya Tengah sebanyak 7.800 SR meliputi Kelurahan Tegal Sari, Kelurahan Embong Kaliasin, Kelurahan Kupang Krajan, Putat Jaya, Pasar Kembang dan Dr. Soetomo. Ketiga, di wilayah Surabaya Selatan sebanyak 8.637 SR meliputi Kelurahan Airlangga, Barata Jaya, Kertajaya, Pucang Sewu, Ngagel dan Taman Ngagel Rejo.

Total pipa untuk 24 ribu SR itu mencapai lebih dari 196 kilometer (km). Adapun pasokan gasnya berasal dari PT Pertamina Hulu Energi (PHE) West Madura Offshore dengan alokasi sebesar 0,6 juta kaki kubik per hari (mmscfd).

(Baca: BPH Migas Turunkan Tarif Minimum Gas Bumi untuk Rumah Tangga)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...