Tak Lolos Tender, Medco Soroti Risiko Pendanaan Proyek Jawa 1

Arnold Sirait
4 Oktober 2016, 13:44
Medco
Arief Kamaludin|KATADATA
Medco Energi

PT Medco Power Generation Indonesia gagal mengikuti proses tender tahap kedua proyek pembangkit listrik tenaga gas uap (PLTGU) Jawa 1. Penyebabnya, anak usaha PT Medco Energi Internasional Tbk ini mempersoalkan skema perjanjian jual beli listrik atau Power Purchase Agreement (PPA) yang berisiko terhadap keterlambatan pendanaan proyek tersebut.

Presiden Direktur Medco Power Generation Indonesia Lukman Mahfoedz menjelaskan, Konsorsium Medco memberikan catatan terhadap ketentuan PPA untuk mengikuti proses tender Jawa 1. Ketentuan yang tercantum dalam Request For Proposal (RFP) atau ketentuan tender ini terutama poin mengenai kelayakan pendanaan bank (bankability)  dikaitan dengan rencana pasokan gas alam cair atau Liquefied Natural Gas (LNG).  (Baca: Perusahaan Keluarga Puan Berpeluang Garap Proyek Listrik Jawa 1)

Penyebabnya adalah pembangkit listrik Jawa 1 ini merupakan proyek terintegrasi LNG dengan listrik. "Ini untuk pertama kalinya ada proyek terintegrasi LNG to Power, yang tanggung jawab infrastruktur regasifikasinya diserahkan kepada investor swasta (Independent Power Producer/IPP)," katanya kepada Katadata, Selasa (4/10).

Di satu sisi, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebagai penyelenggara proyek memang menjamin pasokan dan ketersediaan LNG untuk pembangkit Jawa 1. Namun, menurut Lukman, ada beberapa risiko yang harus ditanggung IPP untuk pengaturan pasokan LNG tersebut.

Namun, dia enggan menjelaskan lebih detail risiko-risiko tersebut. "Maaf detailnya kami tidak bisa ekspose karena terkait confidentiality (kerahasiaan)," katanya. Yang jelas, risiko itu menjadi sorotan Bank Pembangunan Asia atau Asian Development Bank (ADB) sebagai salah satu kreditor Medco.

Karena itu, Medco memasukkan usulan dalam proposal yang diajukannya kepada PLN untuk mengatasi permasalahan kelayakan pendanaan bank tersebut. Namun, PLN tidak dapat menerima adanya perubahan PPA yang sudah diberikan ke semua peserta lelang Proyek Jawa 1. (Baca: Dirut PLN Minta Perusahaan Keluarga Puan Ikuti Aturan Tender Jawa 1)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...