Kinerja Produksi Pertamina di Blok ONWJ Belum Mencapai Target

Anggita Rezki Amelia
22 Juni 2016, 19:30
skk migas.jpg
www.skkmigas.go.id

PT Pertamina Hulu Energi (PHE), anak usaha PT Pertamina (Persero), meraih kinerja yang berbeda pada dua blok minyak dan gas bumi (migas) yang dikelolanya. Selama periode Januari hingga Mei lalu, produksi minyak Blok Offshore North West Jawa (ONWJ) belum mencapai target. Berbeda dengan kinerja produksi Blok West Madura Offshore (WMO) yang telah melampaui target.

Produksi minyak PHE ONWJ hingga akhir Mei lalu sebesar 37.112 barel minyak per hari (bph). Angka ini lebih rendah dari target yang ditetapkan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan atau Work Program and Budget (WP&B) 2016 sebesar 37.300 bph maupun realisasi tahun lalu yang mencapai 40 ribu bph. (Baca: Kufpec Minta Waktu Hingga September Putuskan Blok ONWJ)

Sedangkan produksi gas Blok ONWJ hingga Mei lalu sebesar 172,5 juta kaki kubik per hari (mmscfd). Jumlahnya lebih tinggi dari target dalam WP&B sebesar 163 mmscfd. Namun, lebih rendah kalau dibandingkan realisasi produksi tahun lalu yang mencapai 178 mmscfd.

Presiden PHE ONWJ Irwansyah mengatakan, pencapaian produksi tahun lalu diperoleh melalui upaya pengeboran, workover atau kerja ulang, wellservice atau perawatan sumur migas dan pengembangan lapangan GG. Selain itu, perbaikan dan perawatan fasilitas produksi.

"Mempertahankan level produksi 40 ribu barel per hari di tahun 2015 bukan pekerjaan mudah di tengah kondisi harga minyak dunia yang rendah,” kata dia, dalam siaran pers Pertamina, Rabu (22/6).

Tahun lalu, PHE ONWJ sudah mengebor sumur pengembangan sebanyak enam sumur dan workover sebanyak 10 sumur. Upaya tersebut menyumbang produksi minyak sekitar 2.200 bph dan gas sekitar 3,2 mmscfd. (Baca: Pemerintah Kurangi Target Pengeboran Hingga 202 Sumur Migas)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...