Target Pengeboran Sumur Medco di South Natuna Sea Block B Meleset

Anggita Rezki Amelia
7 November 2017, 19:02
Medco Energi
Arief Kamaludin|KATADATA
Medco Energi

Medco E&P Natuna (MEPN) memprediksi pengeboran sumur pengembangan di South Natuna Sea Block B tidak bisa mencapai target. Penyebabnya adalah faktor cuaca, apalagi blok tersebut terletak di lepas pantai laut Natuna.

Direktur sekaligus Chief Operating Officer (COO) Medco Ronald Gunawan mengatakan hingga akhir tahun ini perusahaannya memperkirakan hanya bisa mengebor lima sumur dari target sebelumnya enam. Alhasil sisa satu sumur yang belum bisa dibor tahun ini akan dilanjutkan tahun depan. 

Menurut Ronald, perusahaannya tidak memiliki waktu yang cukup untuk mengejar pengeboran seluruh sumur sesuai target tahun ini. "Kami start drilling program juga agak telat, menunggu cuaca," kata Ronald kepada Katadata, Senin (7/11).

Awalnya, Medco menyiapkan dana US$ 130 juta atau sekitar Rp 1,7 triliun untuk mengebor enam sumur pengembangan di South Natuna Sea Blok B. Pengeboran ini dilakukan untuk mengambil cadangan hidrokarbon di blok tersebut yang belum termanfaatkan sampai saat ini.

Adapun dengan adanya pengeboran sumur di Natuna itu diharapkan akan membantu meningkatkan produksi di blok tersebut. Targetnya hingga akhir tahun produksi di blok tersebut bisa mencapai 63-65 ribu barel setara minyak per hari (bsmph). "Ini tergantung gas demand-nya," kata Ronald.

Hingga semester I tahun 2017, produksi blok tersebut sudah mencapai 60,8 ribu barel setara minyak per hari (mboepd). Adapun cadangan migas secara kotor di blok tersebut mencapai 569 juta barel setara minyak (mmboe).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...