Kilang Bontang Kelebihan Produksi 10 Kargo

Image title
Oleh
24 September 2014, 11:08
www.badaklng.co.id
www.badaklng.co.id
www.badaklng.co.id

KATADATA ? Pemerintah akan mengekspor kelebihan produksi gas alam cair (liquified natural gas/LNG) yang tidak terserap pasar dalam negeri sebanyak 10 kargo. Kelebihan produksi ini berasal dari Kilang Badak, Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim).

(Baca: Kilang Bontang Kritis, KKKS Diminta Kurangi Produksi

Advertisement

Pelaksana Tugas Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Johannes Widjonarko mengatakan ekspor merupakan satu-satunya jalan untuk mengatasi kelebihan produksi tersebut. Fasilitas terminal terapung (floating storage and regasification unit/FSRU) hanya dua, yakni di Jawa Barat dan Lampung.

?Ini kan masalahnya ada produksi yang berlimpah, yang domestik tidak bisa menyerap lagi. Satu-satunya jalan, ya ekspor,? kata Widjonarko, kepada Katadata, Selasa (23/9).

Dia menjelaskan, kapasitas Kilang Bontang milik PT Badak NGL ini mencapai 16 juta ton per tahun, atau sekitar 287 standar kargo. Dari jumlah ini, sudah bisa memenuhi kebutuhan domestik untuk dua FSRU itu, pada tahun ini.

?Yang kontraktif, yang sifatnya jangka panjang, sudah dipenuhi. Itu (kelebihan produksi) yang uncomited atau yang belum terkontrak. Itu yang dilakukan melalui mekanisme spot,? ujarnya.  Saat ini, SKK Migas sudah menunjuk PT Pertamina (Persero) sebagai penjual bagian negara, untuk memasarkan kelebihan produksi tersebut.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement