Bertambah 1.071 Kasus Covid-19, Paling Banyak di DKI dan Jawa Barat

Aryo Widhy Wicaksono
10 April 2022, 20:37
Petugas medis melakukan rapid tes antigen COVID-19 kepada calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (21/12/2020).
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.
Petugas medis melakukan rapid tes antigen COVID-19 kepada calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (21/12/2020).

Indonesia masih melanjutkan tren penurunan kasus baru positif Covid-19, pada akhir pekan ini. Berdasarkan data penambahan kasus harian, pada hari ini terjadi tambahan sebanyak 1.071 kasus.

Data ini menunjukkan jumlah kasus baru terus menurun sejak Rabu (6/4), ketika terdata 2.400 kasus baru positif harian. Setelah itu, jumlah kasus positif baru setiap harinya terus berkurang, Pada Kamis (7/4) tercatat 2.089 kasus, Jumat (8/4) ada 1.755, kemudian turun lagi pada Sabtu (9/4) dengan 1.468 kasus.

Dengan tambahan kasus ini, total kasus Covid-19 yang terkonfirmasi di Indonesia hingga hari ini menjadi 6.032.707 kasus.

Pada hari ini, jumlah pasien positif juga berkurang 1.451, kasus sehingga secara kumulatif total tersisa 72.679 kasus pasien aktif yang masih positif Covid-19.

Berdasarkan sebarannya, lima wilayah dengan kasus baru paling banyak terjadi di DKI Jakarta dengan 370 kasus, kemudian Jawa Barat 233 kasus, Banten di posisi ketiga dengan 104 kasus, lalu Jawa Timur 81 kasus, dan Jawa Tengah 59 kasus.

Sementara Bengkulu, Sulawesi Utara, Kalimantan Selatan, dan Maluku mencatatkan nol kasus baru.

Untuk data kesembuhan Covid-19, tercatat 2.493 pasien dinyatakan sembuh hari ini. Jumlah ini juga meningkat dibandingkan sehari lalu, yang mencatatkan 3.865 pasien sembuh. Jadi total kasus sembuh di Indonesia mencapai 5.804.402 orang.

Di samping itu, Pemerintah juga melaporkan terdapat 29 pasien yang meninggal dunia. Dengan ini, jumlah kematian akibat Covid-19 155.626 kasus.

Halaman:
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...