Ridwan Kamil: Terima Kasih Media Telah Adil Beritakan Eril

Aryo Widhy Wicaksono
15 Juni 2022, 18:39
Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membawa foto almarhum Emmeril Kahn Mumtadz Senin (13/6/2022).
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/nz
Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil membawa foto almarhum Emmeril Kahn Mumtadz Senin (13/6/2022).

Setelah memakamkan jenazah Emeril Kahn Mumtadz alias Eril, Gubernur Jawa Barat, Riwan Kamil, dalam waktu senggangnya menyempatkan diri untuk menerima kunjungan pengurus Forum Pemimpin Redaksi Indonesia (Forum Pemred). 

Pada pertemuan ini, pria yang lebih akrab disapa Kang Emil membagikan beberapa kisah menarik. Baik menyangkut kisah semasa hidup putra sulungnya, Eril, maupun pengalamannya selama dua pekan melalui peristiwa tenggelamnya Eril, hingga jasadnya ditemukan. 

Advertisement

"Media mainstream telah adil memberitakan Eril. Saya sangat berterima kasih," ujar Kang Emil di Gedung Pakuan, Bandung, Rabu (15/6).

Menurutnya, berpulangnya Eril menjadi momen media mainstream menunjukkan jatidiri sebagai referensi informasi bagi masyarakat.

Akan tetapi, dia menyesalkan masih munculnya pemberitaan yang menonjolkan sisi paranormal menyangkut pemberitaan Eril. Bahkan, hal ini membuatnya takut untuk melihat berbagai akun media sosial, terutama yang menyebarkan informasi hoax mengenai Eril.

Pada kesempatan ini, Kang Emil membagikan banyak kisah baik yang Eril lakukan secara 'sunyi' selama masa hidupnya. Menurut Kang Emil, banyak yang memberikan testimoni. Sampai-sampai dia tertegun sendiri, karena banyak yang mendatanginya sekadar berbagi pengalaman yang mereka habiskan bersama Eril.

Salah satu kisah Eril yang membekas di ingatannya, "Ada sopir taksi yang mengaku pernah dibela Eril saat hendak dikeroyok," tutur Kang Emil.

Kang Emil mengaku banyak memetik hikmah dari kejadian yang menimpanya. "Eril sudah menjadi milik publik. Kami hanya memiliki sebagiannya saja," kata dia.

Dalam pertemuan dengan Forum Pemred, Kang Emil juga banyak bercerita mengenai proses evakuasi jasad putra sulungnya itu. Menurut dia, ada skenario indah yang disiapkan Sang Pencipta untuk memberi jeda 14 hari, dari mulai hilang hingga jasad Eril ditemukan.

Kini Eril telah dikebumikan di Cimaung, Bandung, Jawa Barat. Lokasi ini dipilih karena menjadi kampung halaman ibunya, Atalia Praratya. Kang Emil kini pun berharap putra bungsunya dapat meneruskan semangat baik Eril.

Halaman:
Reporter: Aryo Widhy Wicaksono
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement