Menkes Akui Sulit Bongkar Pelaku KKN di Balik Izin Praktik Dokter

Aryo Widhy Wicaksono
29 Januari 2023, 22:00
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kanan) menyapa sejumlah perawat di sela "Soft Opening" Rumah Sakit Umum Pusat dr. Ben Mboi Kupang, Kamis (22/12/2022).
ANTARA FOTO/Kornelis Kaha/nym.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kanan) menyapa sejumlah perawat di sela "Soft Opening" Rumah Sakit Umum Pusat dr. Ben Mboi Kupang, Kamis (22/12/2022).

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengaku kesulitan untuk memberangus praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme atau KKN, di balik pemberian izin praktik dokter. Hal ini disebabkan mereka yang menjadi korban kerap mendapatkan ancaman, sehingga khawatir karir mereka terancam.

Menurut Budi, dia kerap menerima informasi dari dokter saat membahas reformasi bidang kesehatan di Indonesia, mengenai lazimnya praktik KKN yang dilakukan kelompok tertentu ketika seorang dokter ingin mendapatkan rekomendasi izin praktik.

Advertisement

"Jadi ada perlakuan abuse of power, yang memang terjadi secara kelompok di sini," kata Budi ketika menjadi pembicara pada webinar berjudul "Polemik Kewenangan Rekomendasi Izin Praktik Dokter" yang disiarkan pada channel Youtube Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Riau, Minggu (29/1).

Budi menjelaskan bahwa para pelaku selalu memberikan ancaman, sehingga mereka sering menemui jalan buntu ketika ingin membongkar para pelaku. Hal ini menimbulkan rasa kekhawatiran di kalangan dokter, karena menyangkut masa depan karir mereka dalam berpraktik sebagai tenaga kesehatan.

"Dan memang ini mereka selalu tutup, dengan mewanti-wanti bapak jangan ngmong kemana-mana," ucapnya.

Untuk itu, Menkes menawarkan sebuah solusi agar praktik KKN ini dapat berhenti. Hal ini dilakukan dengan membentuk sebuah lembaga atau organisasi semacam komite etik, yang memiliki wewenang untuk memberikan penilaian dan rekomendasi izin praktik dokter secara terstruktur dan transparan.

Lembaga tersebut juga akan memiliki tanggung jawab untuk menjaga agar dokter menjunjung etika profesi kedokteran.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement