Top Stories: Geowisata Rammang-Rammang, Rp 6,8 T Dana Asing Keluar RI

Aryo Widhy Wicaksono
21 Agustus 2023, 11:04
Pengunjung menyusuri sungai dengan perahu menuju desa wisata di kawasan pegunungan Karst Rammang-Rammang di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Selasa (8/11/2022).
ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho/tom.
Pengunjung menyusuri sungai dengan perahu menuju desa wisata di kawasan pegunungan Karst Rammang-Rammang di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Selasa (8/11/2022).

Geowisata Rammang-Rammang tak hanya memanjakan mata dengan keindahan alam gunung karst, tetapi juga menghadirkan beragam pengalaman wisata alam dari menyusuri sungai, hutan, hingga goa prsejarah.

Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Rammang-rammang menjadi salah satu dari tiga wisata alam kars tercantik dan terpanjang di dunia, selain yang ada di Cina dan Vietnam. Kawasan wisata ini juga menjadi salah satu dari 75 desa wisata terbaik dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023.

Advertisement

Keindahan alam kawasan ini mungkin sudah ada sejak dulu, tetapi pengembangannya menjadi daerah destinasi wisata terjadi berkat andil warga dan beberapa pemangku kepentingan lainnya.

Kisah mengenai Rammang-rammang sebagai jantung perekonomian masyarakat Kampung Berua menjadi salah satu artikel yang memiliki minat baca tinggi atau Top Stories Katadata.co.id. Selain itu, simak juga artikel mengenai Presiden Joko WIdodo atau Jokowi yang mengajak publik pilih pemimpin pro kebijakan hilirisasi, serta tiga investor asing tertarik akuisisi perusahaan multifinance.

Berikut Top Stories Katadata.co.id:

1. Rammang-Rammang: Jadi Jantung Perekonomian Masyarakat Kampung Berua

Sinar matahari menegaskan keelokan Kampung Berua, Desa Sanlerang, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.

Di kampung yang hanya berjumlah 21 kartu keluarga ini, terdapat geowisata Rammang-Rammang dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, khususnya keindahan floranya. Nama Rammang-Rammang berasal dari bahasa Makassar yang bermakna awan atau kabut.

Pemilik penginapan sekaligus salah satu warga di Rammang-Rammang Naharuddin bercerita kepada Katadata.co.id tentang tempat ini dan harapan warganya. Sambil menikmati suasana Rammang-Rammang, Naharuddin mengungkapkan, dahulu terdapat tiga perusahaan tambang batu dan marmer di lokasi tersebut.

Pria berusia 42 tahun ini mengatakan, ketiga perusahaan itu mengancam kelestarian alam yang ada di Rammang-Rammang, khususnya di kawasan Karst. Apalagi, di pegunungan Karst tedapat situs-situs bersejarah penting, sebut saja Situs Batu Tianang, Situs Karama, dan Situs Pasaung.

"Tiga tambang yang pernah masuk berada di Gunung Barakha, dalam bahasa Indonesianya Gunung Berkah," kata Naharuddin.

Simak kisah lengkap Kampung Berua dari Maharuddin.

2. Jajaran Bos BNI Borong 1,5 Juta Saham BBNI di Rp 9.037 per Lembar

Para petinggi atau bos PT Bank Negara Indonesia Tbk atau BNI memborong 1,5 juta saham bank dengan kode emiten BBNI itu di harga pelaksanaan Rp 9.037 per lembar. Nilai akumulasinya mencapai Rp 13,2 miliar.

Seluruh direksi dan dua komisaris BNI terlibat dalam transaksi yang serentak dilakukan pada Senin, 14 Agustus 2023.

Sementara jajaran komisaris yang tidak turut mengikuti aksi tersebut adalah:

  • Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen, Agus Dermawan Wintarto Martowardojo;
  • Wakil Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen Pradjoto;
  • Komisaris Independen Asmawi Syam;
  • Komisaris Independen Sigit Widyawan;
  • Komisaris Independen Septian Hario Seto;
  • Komisaris Independen Iman Sugema;
  • Komisaris Independen Erwin Rijanto Slamet;
  • Komisaris Robertus Billitea.
  • Ketahui lebih banyak mengenai jajaran bos BNI yang memborong saham BBNI.

3. Jokowi Ajak Pilih Pemimpin Baru yang Lanjutkan Hilirisasi

Presiden Joko Widodo mengingatkan agar para pemilih berhati-hati menentukan calon pemimpin di Pilpres 2024. Jokowi mengatakan pemimpin baru penggantinya ini bakal menentukan Indonesia untuk melompat dari jebakan negara menengah atau middle income trap.

Halaman:
News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Artikel Terkait

Advertisement