BI Khawatir 35 Ribu Orang Punya Lebih dari 1 KPR

Image title
Oleh
26 September 2013, 00:00
1658.jpg
Arief Kamaludin | KATADATA
KATADATA | Agung Samosir

KATADATA ? Bank Indonesia mencatat sebanyak 35 ribu debitor memiliki fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR) lebih dari satu pada April 2013. Bahkan, hampir seribu atau tepatnya 947 debitur memiliki 9 - 12 kredit pemilikan rumah.

Tingginya masyarakat yang memiliki fasilitas KPR lebih dari satu tersebut mendorong BI mengubah aturan mengenai pemberian maksimal kredit atau loan to value (LTV) untuk kredit properti. Alasannya, banyaknya masyarakat yang memiliki lebih dari satu fasilitas KPR dikhawatirkan dapat memicu instabilitas keuangan bila terjadi "gagal bayar" dalam memanfaatkan pinjaman perbankan dalam membeli rumah.

Baki debet untuk penyaluran kredit KPR untuk 35 ribu nasabah tersebut mencapai Rp 31,8 triliun. Angka itu merupakan 12,4 persen dari total penyaluran KPR sebesar Rp 257,6 triliun pada April 2013. Baki Debet adalah saldo pokok dari plafon pinjaman yang telah disepakati dalam perjanjian kredit dan biasanya akan berkurang jika angsuran rutin dilakukan atau sesuai jadwal pembayaran oleh debitur.

Dari angka itu, sebanyak 31 ribu debitur memiliki dua fasilitas KPR. Untuk pemilik 3-6 fasilitas KPR sebanyak 2.973 debitur. Hampir 1000 orang memiliki 9-12 KPR, dan lima debitur bahkan memiliki KPR hingga 15-18 KPR (Lihat gambar). Nasabah yang memiliki banyak fasilitas KPR itu mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Seperti diketahui BI menyempurnakan aturan pemberian maksimal kredit atau LTV untuk kredit properti. Bagi debitur yang memiliki kredit properti lebih dari satu, akan dikenakan uang muka lebih besar dibanding sebelumnya. 

Ketentuan LTV maksimal bagi KPR sejatinya telah berlaku sejak 15 Juni 2012. Namun pertumbuhan KPR untuk tipe rumah di atas 70 dan flat/apartemen di atas tipe 70 masih tinggi, yaitu masing-masing mencapai 25,9 persen dan 60,3 persen pada Mei 2013.

Halaman:
Reporter: Nur Farida Ahniar
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...