Kenaikan Harga Direvisi, Laba Pertamina Turun

Image title
Oleh
7 Januari 2014, 00:00
katadata
Arief Kamaludin | KATADATA
KATADATA | Agung Samosir

KATADATA ? Revisi penaikan harga liquified petroleum gas (LPG) atau elpiji tabung 12 kilogram (kg) memotong pertumbuhan laba bersih PT Pertamina (Persero) menjadi hanya 5,65 persen dari target 2014 yang dipatok 13,17 persen.

Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan mengatakan revisi penaikan harga elpiji 12 kg menjadi Rp 1.000 per kg dari sebelumnya Rp 3.500 per kg, menyebabkan kerugian hingga Rp 5,4 triliun sepanjang tahun ini dengan asumsi kurs Rp 10.500 per dollar Amerika Serikat (AS). "Kalau realisasi kurs mencapai Rp 12.250 per dolar AS, maka kerugian bisa mencapai Rp 6,24 triliun sepanjang 2014, dan laba yang tergerus semakin besar," tambahnya seperti dikutip dari Bisnis Indonesia (7/1).

Direktur Keuangan Pertamina Andri Hidayat menambahkan dengan asumsi perkembangan laba bersih menjadi 5,65 persen itu, maka proyeksi laba perusahaan menjadi US$ 3,21 miliar. Padahal, tahun ini perseroan menargetkan laba bersih US$ 3,44 miliar. Menurutnya, penurunan target laba bersih itu juga akan mempengaruhi dividen yang akan diberikan kepada pemegang saham.

Reporter: Redaksi
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...