PLN Lelang Tender BBN Minyak Sawit 240 Juta Ton
KATADATA ? PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) mengadakan tender pengadaan bahan bakar nabati (BBN) jenis pure palm oil (PPO). BBN ini Untuk memenuhi kebutuhan pembangkit listrik periode tahun 2014-2016 sebesar 240 juta ton.
Kepala Divisi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Gas PLN Suryadi Mardjoeki mengatakan PLN akan mengeluarkan dana sekitar Rp 1,92 triliun untuk pembelian BBN tersebut. Nantinya tender tersebut akan dibagi dalam tiga paket atau klaster, yakni klaster Sumatera, Klaster Kalimantan Timur, Klaster Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalsengteng).
"Dana diambil dari anggaran operasi PLN," ujar Suryadi, seperti dikutip harian Kontan, Kamis (23/10).
Menurut Suryadi, nantinya BBN itu akan dicampur dengan bahan bakar minyak (BBM) jenis high speed diesel (HSD) alias solar. Dengan begitu, penggunaan BBM bisa ditekan dan PLN juga bisa melakukan efisiensi, karena harga BBN jenis PPO yang lebih murah dibanding dengan harga HSD.
"Jadi nanti komposisinya 80 persen PPO dan 20 persen HSD. Mungkin juga 60 persen PPO dan 40 persen HSD. Itu bergantung pada kesiapan daerah dengan mesinnya," tuturnya.
