SKK Migas Minta Pemerintah Segera Putuskan Status Blok Mahakam

KATADATA ? Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) berharap pemerintah segera memutuskan status operator Blok Mahakam, Kalimantan Timur. Kepastian status akan mencegah terjadinya penyusutan pendapatan negara dari blok itu.

?Ketidakpastian membuat operator Blok Mahakam saat ini Total E&P Indonesie bingung. Alasannya, perpanjangan kontrak yang abu-abu membuat perusahaan minyak asal Prancis itu dilema dalam membuat perencanaan,? kata Kepala Humas SKK Migas Rudianto Rimbono seperti dikutip Bisnis Indonesia, Jumat (14/11).

Dalam pencarian sumur baru yang terdapat di blok migas tersebut membutuhkan waktu perencanaan selama dua tahun, sedangkan kontrak Total E&P Indonesie akan berakhir pada 2017.