Lelang Blok Migas Nonkonvensional Ditargetkan Akhir Bulan Ini

Safrezi Fitra
18 September 2015, 15:21
Katadata
KATADATA

KATADATA ? Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan lelang blok non konvensional akhir bulan ini. Lelang akan dilakukan setelah aturan mengenai sistem kerja sama migas yang baru, diterbitkan.

"Peraturan Menteri mengenai sistem kerja sama yang baru di blok non konvensional kami harapkan akhir bulan selesai. Jadi lelang blok nonkonvensional masih bisa terkejar dilakukan bulan ini," ujar Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM I.G.N. Wiratmaja Puja, usai rapat kerja di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/9).

Advertisement

Tahun ini ada tiga blok nonkonvensional yang akan dilelang pemerintah melalui penawaran langsung. Ketiga blok tersebut adalah Blok Blora Deep (onshore Jawa Tengah dan Jawa Timur), Blok Central Bangkanai (onshore Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur), dan Blok Batu Ampar (onshore Kalimantan Timur). 

Dengan adanya aturan sistem kerja sama migas yang baru, kontraktor bisa memilih skema kontrak kerja sama yang akan digunakan selain kontrak bagi hasil produksi (production sharing contract/PSC). Pilihan skema  lainnya adalah dengan sistem gross split atau sliding scale. (Baca: Skema Baru KKS, Porsi Bagi Hasil Pemerintah Sedikit di Awal Produksi)

Dalam sistem gross split, tidak akan ada pengembalian biaya investasi atau cost recovery. Sebagai gantinya, kontraktor akan mendapat sebagian besar hasil pada awal produksi. Setelah investasinya hampir tertutup (balik modal), bagi hasil untuk pemerintah menjadi semakin besar.

Sementara untuk sliding scale tetap ada cost recovery, hanya saja bagi hasil antara pemerintah dan kontraktor sifatnya progresif. Artinya dalam sistem sliding scale, ketika pertama produksi bagian pemerintah kecil tergantung produksi. Misalnya bagian pemerintah hanya satu persen untuk produksi gas 5 miliar british thermal unit (BBTUD). Jika dalam satu tahun produksinya lebih tinggi dari 5 BBTUD maka otomatis porsi pemerintah naik. 

Halaman:
Reporter: Arnold Sirait
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement