Genjot Pariwisata, Pemerintah Bangun Tol Medan - Danau Toba

Muchamad Nafi
13 Januari 2016, 19:51
Tol JORR W2 Kebon Jeruk-Ulujami
Arief Kamaludin|KATADATA
Pekerjaan melakukan finishing di jalan Tol JORR W2 Kebon Jeruk-Ulujami.

KATADATA - Pemerintah terus memacu pembangunan infrastruktur. Di ujung barat, selain jalur tol trans-Sumatera yang sebagian besar digarap oleh PT Hutama Karya, pemerintah juga hendak menambah ruas baru. Kali ini pemerintah berencana membangun tol Medan - Danau Toba, tepatnya dari Kisaran menuju Danau Toba.

(Baca: Jokowi Tunjuk Hutama Karya Garap Semua Ruas Tol Sumatera).

Rencana ini disampaikan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. “Penugasan Hutama Karya dari Medan, Tebing Tinggi, sampai Kisaran. Nah, sekarang yang dari Kisaran ke Danau Toba sedang kami kaji untuk investor,” kata Basuki saat ditemui Katadata di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Januari 2016.

Menurutnya, proyek tol ini sudah masuk rencana pemerintah dan dalam tahap kajian terkait besaran nilai investasi yang harus dikeluarkan dan pencarian investor untuk merealisasikannya. Salah satu tujuan jalur baru ini untuk menggenjot penerimaan negara dari sektor pariwisata. (Baca juga: Swasta Bisa Talangi Biaya Pembebasan Lahan Tol).

Hal tersebut seiring dengan pengembangan infrastruktur di 10 kawasan pariwisata tahun ini. Pengembangan dilakukan untuk mengejar target penerimaan devisa dari sektor pariwisata sebesar US$ 20 miliar pada 2019, dari tahun lalu yang hanya berkisar US$ 10 miliar. Danau Toba merupakan salah satu dari sepuluh destinasi wisata unggulan itu. Karenanya, pengembangan akses menuju daerah tersebut sangat penting untuk mempermudah wisatawan.

Selain itu, pemerintah juga menyiapkan rencana lain terkait pengembangan Danau Toba. “Sabtu kemarin, kami bersama dengan Kementerian Koordinator Bidang Maritim, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, dan Menteri Pariwisata melakukan rapat merumuskan pembentukan otoritas Danau Toba seperti di Nusa Dua,” ujar Basuki. Namun dia tidak menjelaskan lebih rinci mengenai badan otoritas ini.

Untuk dikatahui, 10 kawasan pariwisata yang akan dikembangkan yaitu Danau Toba, Sumatera Utara; Gunung Bromo, Jawa Timur; Mandalika, Nusa Tenggara Barat; Tanjung Lesung, Banten; Kepulauan Seribu, DKI Jakarta; Kepulauan Morotai, Maluku; Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur; Wakatobi, Sulawesi Tenggara; Belitung, Bangka-Belitung; dan Yogyakarta. (Lihat pula: Hutama Karya Yakin Sebagian Empat Tol Sumatera Kelar Tahun Ini).

Reporter: Miftah Ardhian
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...