Ekonomi Global Melambat, 30 Proyek Infrastruktur Jadi Andalan

Muchamad Nafi
10 Februari 2016, 20:52
infrastruktur
Arief Kamaludin|KATADATA

KATADATA - Gejolak ekonomi global masih terasa hingga sekarang. Untuk menghadapi dampak pelambatan ekonomi dunia -Dana Moneter Internasional (IMF) memprediksi ekonomi global hanya tumbuh 3,4 persen tahun ini- pemerintah menetapkan 30 pembangunan infrastruktur sebagai proyek prioritas yang akan dikerjakan hingga 2019.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan pemilihan 30 proyek tersebut berdasarkan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 12 Tahun 2015 tentang Percepatan Penyiapan Infrastruktur Prioritas. Proyek ini merupakan irisan dari 225 proyek yang telah ada dalam Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Proyek Strategis Nasional. (Baca: Dikepung Masalah Global, Pemerintah Perlu Pangkas Proyek Prioritas).

Advertisement

“Karena prioritas, proyek ini akan mendapatkan fasilitas, mulai dari studi kelayakan, dukungan debottlenecking, outline business case, serta insentif lainnya,” kata Darmin dalam diskusi Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP) di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu, 10 Februari 2016.

Menurutnya, 30 proyek infrastruktur tersebut tersebar luas mulai dari jalan tol, pengolahan limbah, kilang, jalur kereta, hingga infrastruktur telekomunikasi. Darmin memastikan pemerintah telah memperbaiki sejumlah regulasi untuk mendukung pembiayaan program ini. “Contohnya adalah perubahan regulasi Peraturan Menteri Keuangan tentang availability payment, lalu Peraturan Menteri Agraria Tentang Pengadaan Tanah,” ujar Ketua KPPIP ini.

Darmin menyatakan, pembangunan infrastruktur ini merupakan langkah tepat untuk berkelit dari banyaknya tekanan ekonomi global. Pemerintah menilai pembangunan infrastruktur akan menimbulkan efek positif bagi dunia usaha dalam jangka panjang, bukan sekadar dalam perhitungan jangka pendek.

Pada kesempatan yang sama, Deputi Menteri Koordinator Perekonomian Bidang Koordinasi Percepatan Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Luky Eko Wuryanto menyatakan penetapan proyek-proyek itu berdasarkan masukan dari kementerian dan lembaga negara. Karena prioritas, 30 proyek tersebut akan diperlakukan berbeda dengan proyek yang bersifat strategis.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement