Chevron Jajaki Penjualan Gas Lapangan Bangka ke Pertamina

Arnold Sirait
11 Maret 2016, 17:27
Chevron
Arief Kamaludin|KATADATA

KATADATA - Chevron Indonesia akan mulai mengoperasikan Lapangan Bangka di Blok Rapak pada pertengahan tahun ini. Namun, hingga saat ini Chevron masih berupaya mencari calon pembeli gas dari salah satu proyek laut dalam atau Indonesia Deepwater Development (IDD) tersebut . Salah satu calon pembeli yang didekati adalah PT Pertamina (Persero).

Sampe L. Purba, seorang pejabat Divisi Komersial Gas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), mengatakan Chevron dan Pertamina memang sedang menegosiasikan transaksi jual-beli gas dari Lapangan Bangka. Namun, volume yang akan dialokasikan untuk Pertamina belum ditentukan.

Di sisi lain, SKK Migas bersama Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) juga tengah membahas berbagai aspek yang terkait dengan Lapangan Bangka. "Seperti cadangan, profil produsi, jadwal proyek dan rencana pemanfaatan dan aspek komersial lainnya,” kata Sampe kepada Katadata, Jumat (11/3).

(Baca: Tahun Ini 13 Proyek Migas Mulai Beroperasi)

Namun, Vice President Corporate Communication Pertamina Wianda Pusponegoro mengaku belum mengetahui proses negosiasi jual-beli gas Lapangan Bangka. “Nanti saya cek dulu,” ujar dia. Sementara manajemen Chevron sampai saat ini belum bisa dimintai konfirmasinya. Vice President Policy Government and Public Affair Chevron Indonesia Yanto Sianipar tidak menjawab panggilan telepon dari Katadata.

Kepala Bagian Humas SKK Migas Elan Biantoro mengatakan, sampai saat ini belum tercapai kesepakatan awal atau head of agreement (HoA) penjualan gas Lapangan Bangka. Namun, sudah ada penentuan alokasi gas untuk dalam negeri atau ekspor. Hasil produksi gas dari lapangan itu akan diolah di Kilang Bontang, Kalimantan Timur. Setelah itu, pemasarannya bekerjasama dengan East Kalimantan Gas Marketing. 

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...