Pertamina Bidik Empat Blok Migas yang Akan Habis Kontraknya

Anggita Rezki Amelia
19 April 2016, 16:12
Pertamina
Donang Wahyu|KATADATA

PT Pertamina (Persero) telah mengidentifikasi target akuisisi sejumlah blok minyak dan gas bumi (migas) yang akan berakhir masa kontraknya tahun 2018. Ada empat blok yang diincar perusahaan BUMN energi ini, baik beberapa blok yang sebelumnya sudah menjadi wilayah kerja Pertamina maupun blok milik kontraktor migas lain.

Senior Vice President Upstream Business Development Pertamina Denie S.Tampubolon mengatakan, empat blok yang diincar tersebut adalah Blok East Kalimantan, Sanga-Sanga, Join Operating Body (JOB) Tuban dan JOB Ogan Komering. “Itu sudah kami ajukan permohonannya ke pemerintah,” kata dia kepada Katadata, Selasa (19/4).

Denie mengatakan, salah satu pertimbangan Pertamina mengajukan minat mengelola empat blok tersebut berdasarkan potensi yang dimilikinya. Bahkan untuk Blok Sanga-Sanga, Pertamina sudah melihat potensinya sejak mendapatkan izin membuka ruang data atau data room sejak Januari 2016. Meski begitu, Pertamina harus bersaing dengan VICO Indonesia, karena operator blok ini juga menyatakan minatnya untuk terus mengelola blok tersebut setelah masa kontraknya berakhir 2018. (Baca: VICO Indonesia Ajukan Perpanjangan Kontrak Blok Sanga Sanga)

Mengacu pada Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 15 tahun 2015, pemerintah memiliki tiga opsi untuk memutuskan pengelolaan blok migas yang akan berakhir masa kontraknya. Pertama, perpanjangan kontrak oleh kontraktor lama. Kedua, pengelolaan oleh Pertamina. Ketiga, pengelolaan bersama antara kontraktor lama dan Pertamina.

Berdasarkan data Kementerian ESDM, saat ini ada delapan blok yang masa kontraknya akan berakhir hingga 2018. Pertama, Blok Tuban yang saat ini dikelola oleh Join Operating Body (JOB) Pertamina-Petrochina East Jawa. Di blok itu, CNPC memiliki hak pengelolaan sebesar 12,5 persen, Pertamina 75 persen dan Petrochina 12,5 persen. Blok ini memiliki cadangan minyak 27.884 million stock tank barrels (MTSB) dan cadangan gas 20,60 billion standard cubic feet (bscf).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...