Kemenhub Berharap Trans Jawa Tersambung Hingga Pemalang Tahun Depan

Ameidyo Daud Nasution
14 Juli 2016, 11:22
Jalan Tol
Arief Kamaludin|KATADATA

Kementerian Perhubungan berharap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dapat menyelesaikan pembangunan ruas tol Trans Jawa minimal hingga Pemalang pada tahun depan. Ini agar agar penumpukan kendaraan pada ruas mudik tahun ini tidak terjadi lagi.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Pudji Hartanto Iskandar mengatakan pintuk keluar Tol akan langsung terhubung dengan jalan arteri yang lebih lebar dari jalan nasional. Dengan begitu kepadatan di pintu keluar tol diperkirakan bisa berkurang tahun depan.

"Macet masih ada, tapi tidak akan separah kemarin, asalkan pindah ke arteri," kata Pudji saat konferensi pers di Gedung Kemebhub, Jakarta, Rabu (13/7). (Baca: Sebagian Tol Trans Sumatera Gagal Digunakan untuk Mudik)

Tol Pejagan-Brebes Timur Siap Layani Pemudik
Tol Pejagan-Brebes Timur Siap Layani Pemudik (Katadata)

Saat momen mudik lebaran kemarin, terjadi kepadatan kendaraan pada pintu tol Brebes Timur. Antrean kendaraan yang ingin keluar dari tol tersebut mencapai puluhan kilometer. Ruas tol yang merupakan bagian dari Tol Trans Jawa ini baru beroperasi kurang dari satu bulan harus menampung jumlah kendaraan arus mudik membludak tahun ini.

Padahal sebenarnya Kementerian Perhubungan mencatat ada penurunan pengguna moda angkutan umum darat pada mudik tahun ini dari 8,3 juta menjadi 7,2 juta penumpang. Pudji menjelaskan hal ini dikarenakan adanya perpindahan penumpang ke moda lainnya.

Jumlah penumpang pesawat terbang meningkat dari 4,5 juta menjadi 5,2 juta dan kereta api bertambah 100.000 penumpang. Sedangkan jumlah penumpang kapal laut meningkat 4 persen selama musim mudik lebaran tahun ini.

(Baca: Kemenhub Batasi Pemudik Motor Lintas Wilayah Tahun Depan)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...