Blok East Natuna Bisa Produksi Minyak Tiga Tahun Lagi

Arnold Sirait
19 Juli 2016, 13:39
Asing Dibatasi dalam Jasa Pengeboran Migas.jpg
KATADATA/

Pemerintah terus berupaya mempercepat pengembangan blok minyak dan gas (migas) di kawasan perairan Natuna. Salah satunya adalah memproduksi minyak terlebih dahulu di Blok East Natuna.

Direktur Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) I.G.N. Wiratmaja Puja mengatakan produksi minyak di Blok East Natuna bisa lebih awal dibandingkan produksi gas. “Minyaknya kalau hitung-hitung tiga tahunan waktu untuk produksi,” kata dia saat ditemui di Kementerian ESDM, Senin (18/7).

(Baca: Kemenko Maritim Minta Pertamina dan ESDM Kaji Insentif East Natuna)

Ia mencatat, cadangan minyak di Blok East Natuna mencapai 46 juta barel. Minyak ini berada di bawah lapisan gas yang ada di blok tersebut, sehingga memungkinkan untuk diproduksi awal sebelum produksi gas.

Jika sudah dikembangkan, blok ini bisa memproduksi minyak sebanyak 7 ribu hingga 15 ribu barel per hari (bph). “Memang skalanya kecil tapi bisa mulai untuk percepatan,” ujar dia.

Di sisi lain, untuk memproduksi gas yang ada di Blok East Natuna, para pemilik konsorsium yakni PT Pertamina (Persero), ExxonMobil dan PTT Thailand masih melakukan studi bersama. Menurut Wiratmaja, studi ini diperkirakan membutuhkan waktu dua tahun.

Tapi, untuk memproduksi minyak atau gas, pemerintah akan mempercepat penandatanganan kontrak bagi hasil. Sebab, sampai saat ini blok tersebut belum memiliki kontrak bagi hasil.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...