Produksi Gas Lapangan Bangka untuk Industri di Bontang

Anggita Rezki Amelia
23 Agustus 2016, 12:17
Pengeboran minyak lepas pantai.
KATADATA

Hasil produksi gas dari Lapangan Bangka, Blok Rapak, akan mulai mengalir pada akhir bulan ini. Gas dari lapangan yang merupakan bagian proyek Indonesian Deepwater Development (IDD) ini akan dialokasikan untuk industri di Kalimantan, terutama yang terletak di Kota Bontang, Kalimantan Timur.

Deputi Pengendalian Operasi Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Muliawan mengatakan, Lapangan Bangka masih tahap produksi awal. “Gasnya akan mengalir ke Bontang. Kan ada industri juga,” kata dia di Jakarta, Senin (23/8). (Baca: Merayakan Hari Kemerdekaan, Proyek IDD Bangka Berproduksi)

Lapangan yang dioperatori oleh Chevron Indonesia ini resmi berproduksi pertama kali pada 17 Agustus lalu.  Masa produksi tersebut mundur dari target awal, yakni Juni atau Juli lalu. Penyebabnya adalah teknis persiapan produksi yang belum rampung sehingga jadwal proyek tersebut tertunda.

Saat ini masih satu sumur yang berproduksi yakni sumur Bangka-6. Chevron sedang menyelesaikan pekerjaan pada sumur Bangka-7. Rencananya sumur ini akan menyusul untuk berproduksi pada bulan depan.

Muliawan mengatakan, Lapangan Bangka baru bisa mulai berproduksi secara penuh pada September mendatang. Puncak produksinya bisa mencapai 30 juta kaki kubik (mmscfd) gas  dan minyak 1.007 barel per hari.

Grafik: Proyeksi Kebutuhan Gas Sektor Industri di Indonesia 2016-2030

Halaman:
    Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

    Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

    Ikuti kami

    Artikel Terkait

    Video Pilihan
    Loading...