Setelah Solar, Pertamina Usul Harga Premium Naik Rp 300

Anggita Rezki Amelia
14 Desember 2016, 17:46
BBM
Arief Kamaludin|KATADATA

Kenaikan harga minyak dunia ternyata tidak hanya berdampak pada Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar subsidi, tapi juga Premium. PT Pertamina (Persero) mengusulkan kenaikan harga Premium untuk periode 1 Januari 2017 hingga Maret 2017.

Direktur Pemasaran Pertamina Muhammad Iskandar mengatakan kenaikan premium mulai awal tahun depan diperkirakan mencapai Rp 300 per liter. Menurut Iskandar, kenaikan tersebut berdasarkan hitung -hitungan Pertamina dengan mempertimbangkan harga minyak dunia dan nilai tukar dolar ke rupiah. "Ini berdasarkan formula," kata Iskandar di Jakarta, Rabu (14/12). (Baca: Harga Bensin Premium Tak Jadi Turun Hingga Akhir Tahun)

Saat ini, usulan tersebut masih menunggu persetujuan dari pemerintah. Sebab harga BBM jenis Premium untuk luar Jawa, Madura dan Bali kemungkinan baru akan diputuskan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 25 Desember mendatang.

Saat ini harga Premium sebesar Rp 6.450 per liter. Sedangkan harga Solar subsidi saat ini Rp 5.150 per liter dan Minyak Tanah Rp 2.500 per liter. 

Grafik: Harga Premium di Indonesia 1970-2015
Harga Premium di Indonesia 1970-2015

Selain premium, Pertamina juga membuka kemungkinan naiknya harga jual solar pada tahun depan. Kenaikannya mencapai Rp 500 per liter. Kenaikan tersebut juga dipicu oleh kenaikan harga minyak dunia. (Baca: Imbas Harga Minyak, Pertamina Hitung Kenaikan Harga Solar)

Penyebab lainnya adalah defisit yang dialami Pertamina sebesar Rp 700 per liter dengan menjual harga Rp 5.150 per liter sejak Oktober lalu. Penyebabnya, pemerintah tidak berani menaikkan harga BBM pada periode tersebut meskipun indikator harga minyak naik.

Wakil Direktur Utama Pertamina Ahmad Bambang mengatakan, harga Solar subsidi periode Januari sampai Maret 2017 bakal naik sekitar Rp 500 per liter dari harga periode sebelumnya dengan asumsi kenaikan harga minyak dunia US$ 5 per barel. "Karena harga minyak mentah naik, harga BBM juga naik," kata dia di Jakarta, Selasa (14/12). (Baca: Berkat Efisiensi, Pertamina Raup Laba Kuartal III Rp 37 Triliun)

Pekan ini, harga minyak dunia bahkan berhasil mencetak rekor tertinggi dalam 18 bulan terakhir. Pada perdagangan Senin (12/12),  harga minyak West Texas Intermediate ditutup menguat US$1,33 ke angka US$52,83 per barel. Sementara harga minyak Brent naik US$1,36 ke angka US$57,89.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...