Kementerian PUPR Tinjau Ulang Fungsi Irigasi 16 Bendungan

Ameidyo Daud Nasution
20 Desember 2016, 18:57
Waduk Jatibarang, Jawa Tengah
Arief Kamaluddin | Katadata

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengaku sedang meninjau ulang efektifitas bendungan yang telah dibangun. Ada 16 bendungan yang akan disisir untuk mengetahui apakah fungsi bendungan di bidang irigasi dan penyediaan air baku sudah tercapai atau belum.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Imam Santoso mengatakan 16 bendungan tersebut adalah yang dibangun sebelum 2014. Dia mengaku saat itu fungsi irigasi dalam proyek bendungan yang dibangun sebelum pemerintahan sekarang, banyak yang kurang diperhatikan.

Advertisement

“Memang sempat agak lupa, makanya kami cek (lagi) agar bisa di-cover dengan pembuatan irigasi,” kata Imam di kantornya, Jakarta, Selasa (20/12). (Baca: Bappenas Akan Tinjau Ulang Rencana Program Pembangunan 2019)

Beberapa bendungan yang termasuk dalam 16 bendungan tersebut adalah Jatigede di Sumedang dan Paya Seunara di Sabang. Imam mengatakan untuk Jatigede pemeriksaan sudah dilakukan dan ternyata memang tidak ada fungsi untuk menyediakan air baku dan mengairi lahan pertanian.

Saat ini Kementerian PUPR sedang membuat sistem irigasi dari Bendungan Jatigede ke areal pertanian di sekitarnya. Sistem irigasi ini akan menjangkau 90 ribu hektare lahan pertanian. Adapun untuk Paya Seunara, pemerintah akan menyiapkan jaringan air bakunya.

“Lalu ada lagi Pidekso, Gongseng, Teritip, serta Rajui. Itu akan kami cek semua,” kata Imam.

Dia juga mengakui bahwa sebelumnya proyek bendungan dibangun terlebih dahulu, sedangkan sistem irigasinya dibangun kemudian. Saat ini pembangunan proyek bendungan telah terintegrasi dan dibangun secara bersamaan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement