Pertamina-Rosneft Minta Masukan Masyarakat untuk Amdal Kilang Tuban

Arnold Sirait
9 Januari 2017, 19:25
Kilang Minyak
KATADATA

PT Pertamina (Persero) bersama mitranya Rosneft Oil Company sedang menyelesaikan studi Analisis Dampak Lingkungan (Amdal) untuk pembangunan dan pengoperasian kilang terpadu minyak dan petrokimia di Tuban, Jawa Timur.. Dalam penyusunan Amdal tersebut, Pertamina-Rosneft meminta masukan dari masyarakat.

Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Rachmad Hardadi mengatakan, pihaknya bersama Rosneft sebenarnya  telah melakukan kick off  atau pelaksanaan awal studi Amdal dan Environment and Social Impact Analysis (ESIA) pada 14 Desember lalu. Hal ini sebagai tindak lanjut dari Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 146 Tahun 2015, tentang Pelaksanaan Pembangunan dan Pengembangan Kilang Minyak di Dalam Negeri.

Advertisement

(Baca: Kontrak Kilang Tuban Diteken, Pertamina: 6 Alasan Pilih Rosneft)

Selanjutnya, mulai Senin (9/1), Pertamina-Rosneft mengumumkan pelaksanaan Amdal terpadu untuk pembangunan dan pengoperasian Kilang Tuban sekaligus mengundang masyarakat untuk menyampaikan tanggapan, saran dan masukan. “Batas waktu sampai dengan 20 Januari 2017,” kata Rachmad, seperti dikutip dari keterangan tertulisnya, Senin (9/1).

Tanggapan, saran dan masukan dengan mencantumkan identitas yang jelas disampaikan kepada:

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement