Tim Persiapan Pembangunan Pelabuhan Patimban Terbentuk Pekan Ini

Ameidyo Daud Nasution
16 Januari 2017, 15:40
Menteri Transportasi Jepang, Keiichi Ishii, kunjungi lokasi Pelabuhan Patimban
Kementerian Perhubungan

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa tim ad hoc untuk mempersiapkan pembangunan pelabuhan Patimban akan segera terbentuk minggu ini.

Budi menjelaskan tim tersebut akan mempersiapkan panduan tentang pekerjaan proyek pelabuhan di Kabupaten Subang tersebut. Panduan inilah yang akan menjadi pegangan kontraktor yang akan menggarap pelabuhan Patimban.

Advertisement

Budi mengatakan tim tersebut akan terdiri dari perwakilan Kementerian Perhubungan serta profesional yang menguasai bisnis pelabuhan. Dia juga mengatakan bahwa tim ini bertugas melelang dan mengawasi proyek Patimban ini. "Kita rekrut orang yang mengerti pelabuhan, kemaritiman, legal, serta bisnis maritim," kata Budi di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Senin (16/1).

(Baca juga: Astra dan Mitsubishi, Calon Mitra Pelindo II Garap Proyek Patimban)

Hanya saja, Budi belum bisa memastikan perihal perusahaan Jepang yang akan menjadi mitra Pelindo II di Pelabuhan Patimban. “Mereka akan melakukan suatu evaluasi, dan pemilihan di Jepang, siapa yang akan masuk di sini,” ujarnya.

Selain itu, menurut Budi, pihak Jepang juga menyarankan Indonesia juga membuka peluang bagi perusahaan swasta nasional untuk terlibat dalam proyek ini. “Kalau saya menginterpretasikan BUMN, juga swasta. Mungkin bisa sama-sama. Mungkin BUMN jangan dominan la.," katanya.

Budi juga menargetkan konstruksi proyek ini dapat segera dimulai pada akhir tahun 2017, mengingat pada tahun 2019 mendatang paling tidak sudah ada terminal yang dapat dioperasikan. Dia mengatakan bisa saja pembangunan dimulai dengan pekerjaan terminal untuk ekspor kendaraan terlebih dahulu. "Karena untuk car terminal syaratnya tidak terlalu panjang," katanya.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement