Garuda Incar Tiga Slot Penerbangan Jakarta – Tokyo – Los Angeles
Maskapai nasional Garuda Indonesia masih menunggu izin rute dari Pemerintah Jepang agar penerbangan Jakarta - Los Angeles, Amerika Serikat dapat transit di Tokyo.
Direktur Operasi PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) Novianto Herupratomo mengatakan bahwa saat ini maskapainya telah mengantongi dua slot penerbangan Jakarta – Los Angeles per pekan. Namun, perusahaan masih menginginkan tambahan satu slot lagi.
"Kami sedang menunggu izin rute dari Pemerintah Jepang untuk sektor Jepang-Amerika sedikitnya tambahan 1 kali per pekan. Saat ini sudah ada izin rute 2 kali per pekan," katanya saat dihubungi, Selasa (17/01).
(Baca juga: Jokowi Minta Abe Bolehkan Garuda ke Amerika Transit di Tokyo)
Novianto menjelaskan tambahan penerbangan satu kali per pekan itu akan membuat operasional Garuda Indonesia pada rute Jakarta-Tokyo-Los Angeles menjadi lebih layak secara bisnis atau feasible.
Dia memperkirakan lama perjalanan dari Jakarta menuju Los Angeles via Tokyo akan memakan waktu sekitar 21,5 jam. Rinciannya, Jakarta-Tokyo selama 7 jam, transit 2 jam dan Tokyo-Los Angeles selama 12,5 jam. "Untuk penerbangan ini, kami akan menyiapkan dua armada Boeing B777 300ER," tuturnya.
Novianto optimistis tingkat keterisian pesawat pada rute tersebut baru akan optimal pada 6 bulan setelah diluncurkan. Meski masih enggan menyebut target penerbangan perdana maupun keterisian kursi, ia menyatakan Garuda sudah menyiapkan sejumlah upaya agar dapat bersaing dengan maskapai lainnya.
(Baca juga: Jepang Investor Kedua Terbesar)
Sementara, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi optimistis Jepang akan memberikan izin bagi maskapai nasional Garuda Indonesia untuk membuka rute penerbangan Jakarta - Tokyo - Los Angeles. Budi mengatakan pemerintah Jepang saat ini mempertimbangkan usulan pemerintah Indonesia yang langsung disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.