Tak Dilarang, Rini Belum Berani Pilih Orang Asing Jadi Bos BUMN
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengaku belum berani mengangkat warga negara asing (WNA) menjadi petinggi di perusahaan negara. Padahal dia yang mengusulkan wacana agar WNA bisa menjabat direksi BUMN.
Rini mengaku saat ini memang tidak ada larangan WNA menjadi direksi di BUMN. Namun, masih perlu dipertimbangkan secara matang, jika ingin merealisasikannya. Pemerintah perlu menjaga BUMN sebagai entitas milik negara yang bertanggung jawab membangun negara.
"Memang perlu dijaga betul dan masih kami lihat lagi," kata Rini saat ditemui di Istana Negara, Rabu (25/1). Bahkan dia merasa usulan ini hanya sebatas wacana dan akan sangat sulit direlisasikan.
(Baca: Rini Tunjuk Arcandra Jadi Wakil Komisaris Utama Pertamina)
Dia mengaku bahwa usulan mengangkat WNA menjadi petinggi perusahaan pelat merah memang datang dari Kementerian BUMN. Usulan ini perlu dipertimbangkan jika BUMN ingin maju berkompetisi di tingkat global ke depannya. Meski begitu, Rini belum menyampaikan usulan ini ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).
