Risiko Menurun, Moody's Naikkan Prospek Peringkat Utang Indonesia

Desy Setyowati
9 Februari 2017, 10:04
Dolar rupiah
Arief Kamaludin (Katadata)

Kinerja perekonomian Indonesia mendapat apresiasi positif dari lembaga pemeringkatan internasional. Moody’s Investors Service menaikkan prospek peringkat utang luar negeri Indonesia dari “Stabil” menjadi “Positif”. Sebelumnya, Fitch Ratings juga menaikkan prospek peringkat utang Indonesia menjadi “Positif” pada Desember 2016.

Meski begitu, Moody's masih mempertahankan peringkat kredit Indonesia di level Baa3. Ini merupakan derajat terendah dari level layak investasi (investment grade). Moody's menyatakan dua faktor kunci kenaikan prospek peringkat kredit Indonesia.

Advertisement

Pertama, penurunan kerentanan sektor eksternal yang diperkirakan akan terus berlanjut sebagai dampak dari kebijakan otoritas. Kedua, perbaikan kelembagaan melalui peningkatan efektivitas kebijakan.

Penurunan kerentanan sektor eksternal Indonesia ini berkat kebijakan moneter yang mengutamakan stabilitas makroekonomi. Selain itu, reformasi di bidang energi dengan mengurangi subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) turut mengurangi risiko utang Indonesia.

(Baca: Sri Mulyani Harapkan Kenaikan Peringkat Kredit Indonesia)

"Kami juga sudah melihat ada upaya substitusi impor seperti investasi pada sektor manufaktur domestik," kata Moody's dalam siaran persnya, Rabu malam (8/2).

Dari sisi kelembagaan, Moody's juga memandang adanya efektivitas kebijakan dari berlanjutnya upaya menjaga stabilitas makroekonomi dan disiplin fiskal. Selain itu, kelanjutan reformasi struktural di bidang ekonomi, anggaran, dan peraturan.

Moody’s tidak menutup kemungkinan kenaikan peringkat utang Indonesia di masa depan jika perbaikannya berlanjut, baik dari sisi kerentanan eksternal dan kelembagaan. "Perbaikan lebih lanjut itu akan memungkinkan perbaikan rating Indonesia ke depan," ujar Moody's.

Halaman:
Editor: Yura Syahrul
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement