Hitungan Sementara KPU, Ahok Unggul 44,58 Persen Suara

Maria Yuniar Ardhiati
16 Februari 2017, 11:33
ahok menang
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyapa pendukungnya saat mengunjungi Rumah Lembang di Jakarta, Rabu (15/2). Dalam kunjungannya ke Rumah Lembang Ahok bersama pasangannya Djarot Saiful Hidayat mengucapkan terima kasih atas dukun

Komisi Pemilihan Umum (KPU) baru merampungkan sekitar 30 persen proses penghitungan suara hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Hasilnya, pasangan calon Gubernur Basuki Tjahaja Purmana  (Ahok) dan Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat sementara memimpin perolehan suara. Hal ini setidaknya sama dengan hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei.

Hingga pukul 10.00 WIB, Kamis (16/2), penghitungan KPU baru mencapai 31,33 persen. Ada 4.080 dari 13.023 tempat pemungutan  suara (TPS) yang datanya sudah diproses KPU. 

Sedangkan tingkat partisipasi mencapai sekitar 1,7 juta dari 2,2 juta pemilih tercatat atau sebanyak 76,7 persen. Namun, ada 21 ribu suara yang tidak sah dari total 1,7 juta suara tersebut. (Baca: Ahok-Djarot Unggul di Kepulauan Seribu dan Markas FPI)

Hasil sementara itu menunjukkan, pasangan Ahok-Djarot memperoleh 764.849 suara atau 44,58 persen suara. Di bawahnya ada pasangan Anies Baswedan - Sandiaga Uno yang memperoleh 39,24 persen suara. Sedangkan pasangan Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni hanya menghimpun 16,18 persen suara.

Hasil penghitungan sementara KPU tersebut terlihat tidak jauh berbeda dengan hasil hitung cepat atau quick count yang telah dirampungkan oleh sejumlah lembaga survei pada Rabu kemarin. Hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) mencatat pasangan Ahok-Djarot meraih 43,2 persen suara, dan disusul oleh pasangan Anies-Sandi sebanyak 39,9 persen suara. Terakhir, pasangan Agus-Sylvi 16,9 persen.

(Databoks: Quick Count Litbang Kompas: Ahok Teratas)

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) juga menempatkan Ahok-Djarot di posisi teratas penghitungan cepatnya dengan perolehan 43,1 persen suara. Disusul oleh pasangan Anies-Sandi sebanyak 40,2 persen.

Dari hasil hitung cepat empat lembaga survei, terlihat selisih suara Ahok-Djarot dengan Anies-Sandi tak lebih dari 5 persen. Hasil ini menunjukkan masih ketatnya persaingan dua calon tersebut dalam putaran kedua Pilkada DKI Jakarta nantinya. Berikut ini perincian hasil hitung cepat empat lembaga survei.

LSI
Ahok-Djarot: 43,2 persen
Anies-Sandi: 39,9 persen
Agus-Sylvi: 16,9 persen

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...