BP Mulai Hentikan Operasi Train 2 Tangguh untuk Perawatan

Arnold Sirait
4 April 2017, 10:17
Blok Tangguh
Katadata

BP Indonesia memulai penghentian sementara produksi gas alam cair (LNG) dari fasilitas pengolahan (Train) 2 Tangguh. Hal ini merupakan bagian dari proses pengecekan dan perawatan rutin fasilitas tersebut.

Head of Country BP Indonesia Dharmawan Samsu mengatakan, proses perawatannya dimulai sejak Senin (3/4) kemarin, dan diperkirakan berlangsung selama sekitar satu bulan. “Hingga sekitar minggu kedua bulan Mei 2017,” kata dia kepada Katadata, Selasa (4/4). (Baca: BP Hentikan Operasi Train 2 Tangguh untuk Proses Perawatan)

Menurut dia, penghentian kegiatan produksi ini tidak akan mengganggu komitmen pasokan gas kepada konsumen. Sebab, proses pengecekan dan perawatan sudah diperhitungkan dalam rencana produksi Tangguh tahun ini.

Sebagai gambaran, Train 2 ini merupakan salah satu dari tiga fasilitas pengolahan dalam proyek Tangguh LNG. Tangguh LNG adalah suatu pengembangan unitisasi dari enam lapangan gas yang terletak di wilayah Kontrak Kerja Sama (KKS) Wiriagar, Berau, dan Muturi di Teluk Bintuni, Papua Barat. 

Tangguh dioperasikan oleh BP Berau Ltd sebagai kontraktor SKK Migas. BP memegang 37,16 persen saham di proyek tersebut. Mitra-mitra kontrak Tangguh lainnya adalah MI Berau B.V sebesar 16,30 persen, CNOOC Muturi Ltd  sebesar 13,90 persen,Nippon Oil Exploration (Berau), Ltd sebesar 12,23 persen, KG Berau/KG Wiriagar 10,00 persen, Indonesia Natural Gas Resources Muturi Inc sebesar 7,35 persen, dan Talisman Wiriagar Overseas Ltd. 3,06 persen.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...