Jonan Andalkan Proyek Jangkrik untuk Capai Target Lifting Migas 2018

Anggita Rezki Amelia
13 Juni 2017, 21:35
Rig Pertamina
Bernard Chaniago | KATADATA

Target produksi minyak dan gas bumi (migas) siap jual (lifting) tahun depan meningkat menjadi sekitar 1,96 juta barel setara minyak per hari (bsmph) hingga 2,05 juta bsmph, dari sebelumnya hanya 1,96 juta bsmph. Salah satu penopang untuk mencapai target itu adalah produksi dari proyek Jangkrik yang dikelola perusahaan asal Italia, Eni.  

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan optimis dengan adanya proyek Jangkrik, lifting tahun depan bisa tercapai. Apalagi produksi dari proyek yang baru beroperasi Mei lalu itu terus meningkat dan kini sudah mencapai sekitar 120 hingga 130 juta kaki kubik per hari (mmscfd).

(Baca: Jonan Ingin Produksi Proyek Jangkrik Digenjot Dua Kali Lipat)

Nantinya, produksi dari proyek Jangkrik ini akan meningkat hingga mencapai puncaknya di level 450 mmscfd. "Untuk produksi kami optimis bisa naik karena ada lapangan yang dikelola ENI. Kami optimis bisa naikan lifting migas," kata Jonan saat rapat dengan Komisi VII, di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (13/6).

Beroperasinya proyek Jangkrik ini juga membuat pemerintah dan DPR optimis meningkatkan lifting gas. Tahun depan, targetnya sekitar 1,19 juta sampai 1,23 juta bsmph. Angka ini lebih tinggi dibandingkan asumsi pada APBN tahun ini 1,15 juta bsmph.

Di sisi lain, asumsi lifting minyak bumi, rentangnya di bawah target tahun ini, yakni hanya 771 ribu sampai 815 ribu barel per hari (bph). Tahun 2016, target lifting adalah 815 ribu bph.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...