Empat Proyek Hulu Migas Prioritas Akan Dapat Kemudahan Lahan

Anggita Rezki Amelia
23 Juni 2017, 09:40
Blok Tangguh
Katadata

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memberikan beberapa kemudahan kepada empat proyek minyak dan gas bumi (migas). Tujuannya agar pelaksanaan proyek bisa lebih cepat.

Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Wiratmaja puja mengatakan kemudahan yang bisa didapatkan adalah pembebasan lahan, perizinan daerah dan proses pengadaan. "Nanti dalam Peraturan Presiden ada kemudahan untuk proyek," kata dia di Jakarta, Kamis (22/6).

Advertisement

Saat ini proyek strategis nasional diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 3 tahun 2016. Namun, aturan tersebut hanya memuat pembangunan kilang minyak dan proyek pipa gas yang menjadi proyek strategis.

Pemerintah akan merevisi aturan tersebut dengan memasukkan beberapa proyek baru, termasuk di sektor hulu migas. Mereka adalah Blok Masela yang dioperatori oleh Inpex Corporation, Jambaran Tiung Biru di Blok Cepu, pengolahan gas alam cair (LNG) Train 3 Tangguh milik BP, dan proyek laut dalam (Indonesian Deepwater Development/IDD) yang dikerjakan Chevron.

 (Baca: Blok Masela dan Tiung Biru Masuk Daftar Proyek Strategis Nasional)

Alasan masuknya proyek hulu migas menjadi daftar tersebut untuk menjaga ketahanan energi nasional. Dengan masuk sebagai proyek strategis nasional, pemerintah juga berharap proyek bisa segera berjalan.

Apalagi saat ini lahan menjadi hambatan terbesar dalam pembangunan proyek strategis nasional. Disusul perencanaan dan persiapan, kemudian perizinan, pendanaan dan konstruksi. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement