Perdagangan Merosot, Jokowi – Erdogan Rajut Kerja Sama Ekonomi

Pingit Aria
6 Juli 2017, 16:54
Turki erdogan
REUTERS/ANTARA FOTO
Presiden Turki Tayyip Erdogan

Pada hari kedua kunjungannya di Turki, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan bertemu dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan, di Istana Kepresidenan Republik Turki, di Kota Ankara. Ada dua kesepakatan yang akan diteken, salah satunya adalah peluncuran negosiasi dagang Indonesia – Turki.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam keterangannya kepada wartawan mengatakan, dalam kesempatan itu, kedua kepala negara akan melakukan pertemuan empat mata, yang dilanjutkan dengan pertemuan bilateral secara lebih luas.

“Acara kemudian akan dilanjutkan dengan penandatanganan sejumlah nota kesepahaman, antara lain di bidang perdagangan dan kesehatan,” kata Retno kepada wartawan di lobi hotel tempat Presiden Jokowi dan rombongan menginap selama di Ankara.

(Baca juga: Hari Ini Jokowi Akan Bertemu Erdogan dan Pengusaha Turki)

Menurut Menlu, ada dua nota kesepahaman yang akan ditandatangani, yang pertama kerja sama di bidang kesehatan dan kedua peluncuran negosiasi Indonesia-Turkey Comprehensive Economic Partnership Agreement (IT-CEPA).

Total perdagangan dengan Turki tahun lalu mencapai US$ 1,33 miliar, di mana Indonesia mengantongi surplus sebesar US$ 712,91 juta. Namun, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), tren pedagangan kedua negara merosot 10,93 persen selama lima tahun terakhir.

Grafik: Nilai Ekspor-Impor Indonesia-Turki 2012-Maret 2017
Nilai Ekspor-Impor Indonesia-Turki 2012-Maret 2017

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...