Pemerintah Jual Gas Blok Tuna ke Vietnam

Ameidyo Daud Nasution
23 Agustus 2017, 21:56
Rig
Katadata

Pemerintah akan menjual gas dari Blok Tuna ke Vietnam. Pertimbangannya adalah keekonomian. Jadi lebih menguntungkan menjual ke Vietnam daripada ke dalam negeri.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan lokasi Blok Tuna yang berada di Kepulauan Natuna lebih dekat dengan Vietnam dibandingkan Indonesia. Dari mulut sumur ke wilayah perairan Vietnam membutuhkan pipa sepanjang 11 kilometer (km). Namun, apabila sampai darat butuh sekitar 60 km sampai 70 km.

Advertisement

(Baca: Garap Blok Tuna, Premier Oil Jajaki Kerja Sama dengan Petrovietnam)

Sedangkan jika dialirkan ke Indonesia dengan menggunakan fasilitas yang ada akan membutuhkan pipa sepanjang 382 km. Hal ini membutuhkan biaya yang besar sehingga harga gas menjadi lebih mahal. Dengan pertimbangan itu, lebih baik gas tersebut dijual ke Vietnam.

Nantinya, untuk kebutuhan gas dalam negeri akan dipenuhi dari lapangan lainnya. "Hasil gas dari Blok Tuna yang dikelola Premier Oil itu melalui SKK Migas akan dijual ke Vietnam. Kami ambil dari tempat lain aja," ujar Jonan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/8). 

Premier mendapatkan 65% hak kelola di Blok Tuna dari Pemerintah Indonesia pada Maret 2007. Blok tersebut memiliki dua lapangan yakni Singa Laut dan Kuda Laut.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement