PGN Dorong Pemerintah Segera Bentuk Holding BUMN Migas

Michael Reily
26 September 2017, 14:18
PGN
Arief Kamaludin | Katadata

PT Perusahaan Gas Negara (PGN) medorong pemerintah untuk segera merealisasikan pembentukan induk usaha (holding) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor migas. Dengan adanya holding BUMN ini, pembangunan infrastruktur migas di dalam negeri akan semakin cepat terbangun.

Direktur Utama PGN Jobi Triananda Hasjim mengatakan Indonesia membutuhkan banyak infrastruktur untuk produksi energi yang potensial dan penyaluran secara merata di dalam negeri. Butuh adanya sinergi BUMN melalui holding migas agar infrastruktur energi bisa segera terbangun.

“Kami mendukung supaya BUMN energi segera terbangun sehingga bisa jadi kekuatan besar yang bisa membangun infrastruktur di mana-mana,” kata Jobi di Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (25/9). (Baca: Kementerian BUMN Targetkan Holding Migas Terbentuk Tahun Ini)

Selama ini, pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana energi dilakukan berdasarkan permintaan di suatu daerah. Misalnya, infarstruktur gas akan dibangun di suatu daerah, jika ada kebutuhan yang cukup, seperti industri pengguna gas di daerah tersebut. Masalahnya, investor baru berani membangun industri di suatu daerah yang sudah memiliki infrastruktur energi. 

Seharusnya, kata Jobi, pemerintah menyiapkan infrastruktur energi ini terlebih dahulu hingga menjangkau semua daerah. Karena adanya infrastruktur energi ini akan memicu permintaan. Ketersediaan energi di suatu daerah akan menarik minat industri untuk masuk.

Dia memberi contoh, proyek South Sumatra to West Java (SSWJ) dari Bekasi ke Karawang dan Cilegon ke Tangerang yang telah berhasil menumbuhkan kawasan industri di sekitarnya dalam 4-5 tahun. “Jadi yang didorong oleh pemerintah sekarang adalah penyiapan infrastruktur,” kata Jobi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...