Menperin Surati Jonan Minta Turunkan Harga Gas Keramik

Anggita Rezki Amelia
10 Oktober 2017, 19:10
Menteri Perindustriann Airlangga Hartarto
ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Kementerian Perindustrian merekomendasikan agar industri keramik bisa menikmati penurunan harga gas bumi. Rekomendasi itu tertuang dalam surat yang dibikin Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto untuk Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Menurut Airlangga industri keramik perlu menjadi prioritas penurunan harga gas karena bisa menyerap banyak tenaga kerja. Pertimbangan lainnya adalah industri keramik memiliki pangsa pasar yang luas dari dalam negeri dan ekspor, sehingga perlu daya saing. "Kami sudah membikin surat ke Kementerian ESDM," kata Airlangga di DPR Jakarta, Selasa (10/10).

Selain keramik, sebenarnya ada industri lainnya yang masuk dalam rekomendasi untuk menikmati gas murah. Sayang Airlangga tidak mau merinci industri tersebut.

Di sisi lain, Airlangga juga masih belum puas dengan keputusan Kementerian ESDM mengenai penurunan harga gas di Medan awal tahun lalu. Dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 434 K/12/MEM/ 2017, harga gas untuk wilayah Medan memang turun menjadi US$ 9,95 per mmbtu dari semula sekitar US$ 13,38 per mmbtu.

Harga gas di Medan seharusnya bisa lebih murah dari yang sudah ditetapkan. "Pebisnis menagih karena persaingan semakin ketat. Salah satu yang kami punya kebutuhan untuk peningkatan daya saing selain di logistik kan di biaya energi," kata Airlangga.

Menurut Airlangga harga yang ditetapkan Kementerian ESDM itu juga belum optimal. Untuk itu harapannya masih ada peluang pemerintah untuk menurunkan harga gas di Medan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...