Idrus Marham Diusulkan Jadi Plt Ketum Golkar, Status Setnov Tak Jelas

Dimas Jarot Bayu
20 November 2017, 19:44
Setnov Idrus
ANTARA FOTO
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto dan Sekretaris Jenderal Idrus Marham

Dewan Pakar Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar mengusulkan agar Sekretaris Jenderal DPP Golkar Idrus Marham menjadi Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum. Partai berlambang beringin itu memerlukan pengganti Ketua Umum Golkar pasca ditahannya Setya Novanto karena kasus dugaan korupsi Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP).

Ketua Dewan Pakar DPP Golkar Agung Laksono mengatakan, usulan penunjukan Idrus sebagai Plt Ketua Umum didasarkan pada rekomendasi Novanto sendiri. Nantinya, Idrus diberikan tugas melaksanakan kegiatan DPP Partai Golkar sehari-hari.

"Kami mengusulkan Plt supaya kegiatan operasional sehari-hati partai tidak stagnan karena Ketua Umum sedang menghadapi masalah hukum dan sudah ditahan KPK," kata Agung di DPP Golkar, Jakarta, Senin (20/11).

Selain itu, Plt Ketua Umum juga diminta mempersiapkan penyelenggaraan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Golkar sesegera mungkin. Agung mengusulkan, Munaslub bersifat tunggal yaitu hanya memilih dan menetapkan Ketua Umum DPP Partai Golkar. "Kami harapkan akhir Desember bisa dilaksanakan Munaslub," kata Agung.

Adapun, Dewan Pakar merekomendasikan Agus Gumiwang Kartasasmita, Lamhot Sinaga, dan Sarmuji sebagai Plt Sekjen menggantikan Idrus. Usulan itu diserahkan kepada DPP untuk dipertimbangkan dalam rapat pleno yang akan digelar besok.

"Keputusan ini di rapat pleno. Saya harap diterima, tapi semua dikembalikan pada DPP melihat pertimbangan yang ada," kata Agung. (Baca juga: Jokowi: Elite Politik Tak Memberi Pendidikan yang Baik)

Halaman:
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...