Kembangkan Bisnis, Pelindo I Gandeng Belasan BUMN dan Swasta

Miftah Ardhian
29 November 2017, 13:53
Pelabuhan Kuala Tanjung
ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi
Pembangunan Pelabuhan Kuala Tanjung

PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) menggandeng belasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan swasta untuk ikut dalam melakukan pengembangan bisnisnya. Hal ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama dan kesepakatan utama (Head of Agreement/HoA) antara Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I dan belasan perusahaan tersebut.

Direktur Utama Pelindo I Bambang Eka Cahyana mengatakan penandatanganan perjanjian kerjasama ini dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan perusahaannya. Kerja sama ini dapat mengoptimalkan seluruh sumber daya yang dimiliki Pelindo I guna membangun industri maritim Indonesia.

Tak hanya di sektor kemaritiman, beberapa bentuk kerja sama mencakup sektor lain, seperti properti dan konstruksi. "Dengan kerjasama ini, Pelindo I bisa mengerjakan proyek strategis secara bersamaan. Kalau sendiri kan susah," ujarnya usai acara tersebut di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (29/11).

(Baca: Pelindo IV Gandeng 4 BUMN Karya Berbisnis Properti)

Sebanyak 16 perusahaan BUMN dan swasta ikut menandatangani perjanjian kerjasama tersebut. Adapun, secara rinci, HoA ini meliputi kerjasama dengan PT PP (Persero) Tbk dalam mengembangkan Pelabuhan Kuala Enok, Pelabuhan Batu Ampar, Batam dan Terminal Petikemas Pelintung.

Pelindo I juga akan bekerjasama dengan PT Pengusahaan Daerah Industri Pulau Batam (Persero) untuk pengembangan kawasan pariwisata Tanjung Pinggir Batam. Dengan PT Adhi Karya (Persero) Tbk., Pelindo I berencana kembangkan bisnis properti. "Kami kan punya banyak lahan yang tidak bisa lagi  dipakai untuk Pelabuhan, makanya harus diubah pemanfaatannya," ujarnya.

Untuk pengembangan pemasaran pelayanan jasa pemanduan di perairan Selat Malaka–Selat Singapura, Pelindo I akan bekerjasama dengan PT Pelindo II (Persero) dan PT Djakarta Lloyd (Persero). Ketiga perusahaan akan melayani kapal-kapal yang melintasi Indonesia dengan Malaysia dan Singapura.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...