Uji Calon Panglima, DPR Bakal Cecar Hadi Soal Pengamanan Pemilu

Dimas Jarot Bayu
5 Desember 2017, 11:34
Pansus Angket KPK
Antara Foto/Wahyu Putro
Suasana sidang paripurna DPR.

Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid akan menanyakan kepada Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal Hadi Tjahjanto soal kesiapan TNI dalam persiapan menghadapi pemilihan umum, baik pemilihan kepala daerah serentak 2018 maupun pemilihan presiden dan legislatif 2019. Pertanyaan ini akan disampaikan saat uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) yang akan digelar Komisi I yang membawahi persoalan pertahanan.

"Dua-duanya ini kami harus pastikan Panglima TNI siap," kata Meutya di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (5/12).

Meutya mengatakan, kesiapan calon panglima TNI baru untuk menghadapi Pilkada dan Pilpres cukup penting.  Alasannya, penghelatan besar ini akan dilaksanakan dalam dua tahun ke depan secara bergiliran.

(Baca: Ditunjuk Jokowi Jadi Calon Panglima TNI, Marsekal Hadi: Mohon Doa)

Menurut Meutya, pertanyaan ini akan diajukan karena kekhawatiran kemampuan Hadi menghadapi gelaran kontestasi politik tersebut. "Ini saya rasa akan menjadi fokus, tapi kami yakin Presiden sudah memikirkan dengan baik," kata Meutya.

Selain mengenai Pilkada dan Pilpres, Komisi I dalam uji kelayakan dan kepatutan juga berencana menanyakan terkait rekam jejak dan laporan kekayaan Hadi. Menurutnya, hal tersebut merupakan aspek yang biasa ditanyakan dalam uji kelayakan dan kepatutan.

"Itu biasa kami cek semua," kata Meutya.

Halaman:
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...